Lifestyle
Selasa, 8 Agustus 2023 - 20:50 WIB

8 Agustus Hari Kucing Sedunia, Ternyata Begini Sejarahnya

Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kucing merupakan salah satu satwa peliharaan favorit manusia. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Setiap 8 Agustus diperingati sebagai Hari Kucing Sedunia, simak bagaimana sejarah perayaan tersebut. Bagi kamu catlovers, ini adalah saat yang tepat untuk memberikan treatment lebih kepada satwa kesayangan kamu tersebut!

Kucing adalah satu hewan peliharaan manusia yang paling umum dan kuno. Mereka bahkan telah dipuja sebagai dewa di masa Mesir kuno. Tidak sedikit orang memuja satwa ini lantaran mereka mandiri, memiliki rasa ingin tahu tinggi, suka berpetualang, memiliki fisiognomi yang luar biasa, dan kekuatan untuk sembuh sendiri hingga bisa bermanja-manja kepada manusia.

Advertisement

Di masa sekarang, kehadiran satwa ini sebagai peliharaan bukan hanya bermanfaat sebagai pengendali hama yaitu tikus, melainkan juga bermanfaat untuk kesehatan mental manusia. Banyak penelitian menemukan manfaat memelihara satwa ini.

Lalu bagaimana sejarah Hari Kucing Sedunia yang diperingati setiap 8 Agustus? Dikutip dari nationaltoday.com pada Selasa (8/8/2023), kucing  telah dijinakkan manusia sebagai hewan peliharaan sejak zaman kuno, meskipun mereka adalah keturunan dari kucing liar Afrika dan biasa menangkap hama.

Advertisement

Lalu bagaimana sejarah Hari Kucing Sedunia yang diperingati setiap 8 Agustus? Dikutip dari nationaltoday.com pada Selasa (8/8/2023), kucing  telah dijinakkan manusia sebagai hewan peliharaan sejak zaman kuno, meskipun mereka adalah keturunan dari kucing liar Afrika dan biasa menangkap hama.

Catatan manusia sejarah pertama tentang kucing dapat ditemukan dalam Peradaban Mesir Kuno. Pada masa itu, kucing dianggap sebagai dewa. Mafdet adalah dewa kucing pertama yang dikenal dan dianggap sebagai pelindung dari ular, kalajengking, dan kejahatan selama Dinasti Pertama, jadi bagi mereka, kucing bukan hanya dewa, tetapi juga pelindung.

Belakangan, setelah Dinasti Mesir runtuh, kucing menjadi populer di mana-mana. Orang Yunani dan Romawi menggunakannya sebagai pengendali hama dan di Timur Tengah kucing pada awalnya dimiliki oleh orang kaya dan kaya. Namun selama Abad Pertengahan di Eropa, kucing diasosiasikan dengan takhayul dan dicurigai membawa penyakit pada 1348, itulah alasan mengapa terlalu banyak kucing yang dibunuh pada masa itu. Dan baru pada 1600-an, reputasi kucing mulai pulih.

Advertisement

Salah satu tujuan IFAW menyelenggarakan Hari Kucing Sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran manusia akan kucing dan belajar tentang berbagai cara untuk membantu serta melindungi kucing.

Setelah mengetahui sejarah Hari Kucing Sedunia, ketahui juga sejumlah fun facts terkait kucing berikut ini seperti dikutip dari berbagai sumber:

1. Bunyi Purr Paling Keras!

Merlin, seekor kucing hitam putih dari Inggris, memiliki rekor dengkuran paling keras dan dengkurannya adalah 67,8 db.

Advertisement

2. Kucing Hanya Mengeong pada Manusia

Kucing dewasa hanya mengeong pada manusia. Anak kucing menggunakan vokalisasi untuk berkomunikasi dengan ibu mereka, tetapi kucing dewasa tidak benar-benar mengeong satu sama lain. Beberapa ilmuwan mengklaim bahwa mengeong dikembangkan untuk memanipulasi manusia.

3. Kucing Punya Lebih Banyak Tulang Dibanding Manusia

Kucing punya lebih dari 230 tulang di tubuhnya, manusia hanya memiliki 206 tulag. Tulang tambahan di tulang belakang dan ekor kucing memberi kucing fleksibilitas ekstra dan kemampuan untuk melepaskan lengkungan punggung khas mereka.

Kucing juga memiliki kemampuan untuk masuk melalui ruang kecil karena mereka tidak punya tulang selangka dan rongga dada yang kecil membantu kucing menjadi ahli melarikan diri. Namun, selama proses penuaan, beberapa tulang ini dapat menyatu. Kucing juga dapat berlari sekitar 30 mil per jam. Bandingkan dengan pelari pemegang rekor dunia Usain Bolt yang berlari rata-rata 27 mil per jam.

Advertisement

4. Rabun Jauh

Anda mungkin pernah bertanya-tanya kenapa kucing Anda sepertinya tidak melihat camilan tepat di depan hidungnya? Kucing memiliki penglihatan malam yang sangat baik dan dapat melihat objek yang jauh dengan jelas.

Tapi, mereka dapat mengalami kesulitan untuk fokus pada objek tepat di depannya, penglihatan jarak dekat mereka diperkirakan sekitar 20/100 pada skala penglihatan manusia. Kucing juga memiliki titik buta tepat di depan hidungnya. Tentu saja, kumis dan indera penciuman yang sangat baik menyeimbangkan kelemahan ini.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif