Lifestyle
Senin, 4 Desember 2023 - 16:09 WIB

Apakah Diabetes Bisa Sembuh? Ini Faktanya

Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mengukur kadar gula darah. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Pertanyaan apakah diabetes bisa sembuh bisa jadi kerap menghantui para penderitanya atau orang yang berisiko terkena penyakit ini. Simak ulasannya di info sehat kali ini.

Ada yang bilang kalau penyakit ini tidak bisa sembuh, tetapi ada juga yang yakin kalau diabetes dapat disembuhkan.  Bahkan diperkirakan penderita diabetes di Indonesia dapat mencapai 30 juta orang pada 2030 mendatang bila gaya hidup termasuk makan banyak dan merokok tidak dikurangi.

Advertisement

Dikutip dari Kemenkes pada Senin (4/12/2023), saat ini penderita kencing manis—penyakit mematikan ketiga di Indonesia setelah stroke dan jantung—sekitar 10 juta orang. “Jumlahnya sekitar 10 tahun mendatang dapat meningkat dua sampai tiga kali lipat,” kata Dr Susie Setyowati, konsultan endroktrin, metabolik, diabetes di Jakarta.

Sebelum tahu apakah diabetes bisa sembuh atau tidak ketahui terlebih dahulu penyakit ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1 terjadi akibat kerusakan organ pankreas dalam memproduksi insulin, sedangkan diabetes tipe 2 terjadi karena tubuh tidak bisa menggunakan insulin dengan efektif.

Kalau terabaikan, penyakit yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi ini bisa menyebabkan beragam komplikasi, seperti gangguan pendengaran atau penglihatan, kerusakan saraf, penyakit ginjal, serta penyakit jantung.

Advertisement

Dikutip dari alodokter.com pada Senin (4/12/2023), penyakit diabetes tidak bisa sembuh. Walau sudah memiliki kadar gula darah normal seperti orang tidak memiliki diabetes, ini bukan berarti penyakit diabetes sembuh, ya.

Kondisi saat gula darah berada pada rentang normal pada penderita diabetes disebut dengan istilah “terkontrol” atau “terkendali” dan risiko terjadinya komplikasi pun bisa diturunkan. Hingga saat ini pun belum ada obat yang benar-benar bisa mengatasi penyakit diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.

Nah, berikut ini cara yang bisa dilakukan untuk mengelola kadar gula darah pada penderita diabetes:

Advertisement

– Pilih makanan dari karbohidrat kompleks sebagai sumber energi. Pilihan makanannya berupa nasi merah, gandum, quinoa, jagung, kacang merah, ubi, buncis, kacang polong, brokoli, pisang, dan apel.
– Pilih makanan kaya serat untuk memperlambat penyerapan gula dan menurunkan kadar gula darah. Serat bisa diperoleh dari sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh.
– Perhatikan porsi setiap jenis makanan yang dikonsumsi. Bila perlu gunakanlah gelas ukur atau timbangan agar porsi makan tidak berlebihan.
– Minum air putih yang cukup khususnya saat sedang beraktivitas dan berolahraga. Hal ini karena dehidrasi dapat memengaruhi kadar gula darah.
– Lakukan olahraga dengan rutin, minimal 150 menit dalam seminggu. Pilihan olahraganya bisa berupa berjalan kaki, berenang, atau bersepeda.
– Batasi konsumsi makanan atau minuman dengan gula tambahan serta tinggi garam dan lemak trans.
– Berhenti merokok karena nikotin dapat meningkatkan kadar gula dalam darah.
– Temukan cara untuk kelola stres, misalnya meditasi, mendengarkan musik, me time, atau berkebun. Soalnya, stres dikaitkan dengan peningkatan kadar gula darah.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif