SOLOPOS.COM - Ilustrasi gorengan. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Dengan mengetahui bahaya makan gorengan saat buka puasa, bisa jadi kamu akan berubah pikiran tentang makanan ini. Apa saja dampak negatifnya? Agar puasa lancar dan kesehatan tubuh terjaga simak ulasannya di tips puasa Ramadan kali ini.

Segelas minuman manis dan aneka gorengan masih menjadi menu favorit banyak orang untuk berbuka puasa. Namun, di balik kelezatannya, gorengan menyimpan dampak negatif bagi kesehatan jika terlalu sering dikonsumsi.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Lalu, apa sih bahaya makan gorengan saat buka puasa? Berikut ini ulasannya seperti dikutip dari halodoc.com pada Rabu (5/4/2023):

1. Mengganggu Pencernaan

Kata ahli, lemak banyak mengandung minyak yang membuat makanan tersebut jadi sulit dicerna tubuh. Apalagi bila gorengan menjadi makanan pertama yang dimakan saat berbuka. Pasalnya, ketika perut seharian kosong saat berpuasa, perut harus mencerna lemak yang ada pada gorengan.

Nah, hal inilah yang bisa mengganggu kinerja saluran pencernaan. Pastinya, saluran pencernaan akan bekerja lebih keras untuk mencerna makanan tersebut. Selain itu, hal ini juga bisa memperlambat tubuh untuk memproses zat gizi yang diperoleh dari makanan lain.

2. Asam Lambung Naik

Bahaya makan gorengan saat buka puasa berikutnya yaitu asam lambung bisa naik. Pada dasarnya, makan terlalu banyak gorengan ketika berbuka bisa menimbulkan keluhan yang berbeda pada tiap orang. Bila kamu memiliki saluran pencernaan yang sensitif, makanan ini bisa merangsang naiknya asam lambung sehingga menyebabkan heartburn, alias rasa panas atau terbakar di sekitar perut bagian atas.

Enggak cuma itu, banyaknya lemak dan minimnya kandungan serat dalam gorengan juga bisa menyebabkan masalah konstipasi atau sembelit.

3. Membuat Tenggorokan Gatal

Bahaya mengonsumsi gorengan terlalu banyak saat berbuka, terkadang juga bisa membuat tenggorokan terasa gatal. Hal ini disebabkan akrolein (senyawa organik tak jenuh yang paling sederhana) yang terkandung di dalamnya. Akrolein ini terbentuk pada minyak yang sudah berkali-kali dipakai. Kata ahli, penyebab gorengan termasuk menu yang tidak menyehatkan, terletak pada minyak goreng yang digunakan untuk menggorengnya.

4. Berat Badan Naik

Bahaya lain dari kebiasaan makan gorengan saat buka puasa adalah berat badan naik. Alasannya, makanan berminyak rentan diolah oleh perut. Ujung-ujungnya akan menjadi timbunan lemak yang membandel di perut. Oleh sebab itu, hindarilah terlalu banyak mengonsumsi gorengan seperti pastel, bakwan goreng, tahu goreng, dan lain sebagainya.

Yang perlu diketahui, menu yang satu ini termasuk makanan yang tinggi kalori. Kata ahli, satu gram minyak goreng setara dengan 10 gram kalori. Maka dari itu, bila kamu sering mengonsumsi gorengan dalam jangka waktu lama, maka enggak menutup kemungkinan akan terjadinya kenaikan berat badan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya