Lifestyle
Sabtu, 6 Agustus 2022 - 22:02 WIB

Benarkah Kehidupan Seksual Wanita Usia 50 Tahun Lebih Membara?

Newswire  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasangan suami istri. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Apakah kehidupan seksual wanita usia 50 tahun ke atas lebih membara atau justru padam dibandingkan usia produktif? Apalagi mengingat di usia setengah abad tersebut sudah memasuki masa menopause. Simak ulasannya di tips hubungan suami istri ini.

Selama ini, diskusi mengenai topik seks di kalangan masyarakat umum sering dianggap sebagai hal yang tabu. Masyarakat menganggap bahwa topik seks harus dihindari karena merupakan masalah personal rumah tangga masing-masing.

Advertisement

Padahal, kurangnya edukasi tentang seks dan hubungan intim menjadi salah satu penyebab dari tingginya angka penyakit menular seksual, kasus kehamilan di luar nikah, hingga efek psikologis lainnya. Pasangan suami istri perlu mengetahui tips hubungan seksual ini untuk menjaga keharmonisan rumah tangga.

Baca Juga: Putri Anne Beberkan Cara Hadapi Cobaan Rumah Tangga dengan Arya Saloka

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan HonestDocs, wanita usia 50-an tahun ke atas ternyata memiliki kehidupan seksual lebih membara dibandingkan dengan usia produktif.  Frekuensi aktivitas seksual wanita meningkat ketika memasuki masa menopause (55-65 tahun ke atas), di mana 44 persen responden dari kelompok umur ini mengaku melakukan seks setiap hari.

Advertisement

Baca Juga: Belajar dari Kasus Tasikmalaya, Begini Cara Hadapi Perundungan Anak

Mengutip laman Antara, Sabtu (6/8/2022), meningkatnya aktivitas seksual pada kelompok umur itu didorong karena wanita yang sudah menopause tidak lagi khawatir akan terjadinya kehamilan.

Sementara pada kelompok responden berusia produktif (dalam penelitian ini 25 tahun-64 tahun) melakukan hubungan badan rata-rata beberapa kali dalam seminggu. Mereka cukup aktif karena gairah seksual pasangan yang masih tinggi, keinginan untuk menjaga keharmonisan pasangan, ataupun karena ingin memiliki anak.

Advertisement

Meskipun penelitian ini menemukan bahwa kelompok usia 12 tahun-17 tahun serta 18 tahun- 54 tahun tidak aktif melakukan hubungan seks, tapi fakta mencengangkan ditemukan dalam kelompok usia remaja (12 tahun-17) di mana 21 persen di antaranya melakukan hubungan intim setiap hari.

Baca Juga: Beda Usia 15 Tahun, Begini Gaya Pacaran Wulan Guritno dan Sabda Ahessa

Di sisi lain, menurut data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKKBN), pengetahuan remaja tentang Kesehatan Reproduksi Remaja (KKR) baru berkisar pada angka 57,1 persen. Itu berarti, puluhan juta remaja Indonesia masih belum memiliki pengetahuan cukup soal reproduksi, serta bagaimana melindungi diri dari perilaku seksual berisiko, pencegahan kehamilan, atau penyakit menular seksual dan HIV/AIDS.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif