Lifestyle
Rabu, 13 Oktober 2021 - 20:14 WIB

Berapa Kali Hubungan Suami Istri yang Baik Menurut Islam?

Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi berhubungan intim. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Kira-kira berapa kali sih hubungan suami istri yang baik dan benar menurut ajaran Islam?

Bersumber dari situs kesehatan Hellosehat.com, sebuah studi yang diterbitkan jurnal Archives of Sexual Behavior melaporkan bahwa rata-rata orang dewasa di Amerika Serikat setidaknya berhubungan seks sebanyak 54 kali dalam setahun.

Advertisement

Artinya, orang Amerika rata-rata berhubungan seks seminggu sekali dalam setahun.

Baca Juga:  Ini Dia Johnny Wong, Ayah Baim Wong yang Dekat Keluarga Cendana

Advertisement

Baca Juga:  Ini Dia Johnny Wong, Ayah Baim Wong yang Dekat Keluarga Cendana

Lalu, berapa kali sih hubungan suami istri yang baik menurut tinjauan Islam?

Mengutip dari situs Pesantren.laduni.id, Imam al-Ghazali mengatakan sebaiknya jimak dilakukan setiap empat hari sekali, atau tergantung kebutuhan.

Advertisement

Sebagian ulama ada yang mensunahkan pada hari Jumat dan dimakruhkan berjimak pada awal bulan, tengah, dan akhir bulan. Begitu juga dimakruhkan berjimak pada awal malam.

“Dan sebaiknya suami mendatangi istirinya empat hari sekali. Dan ini adalah yang paling ideal karena jumlah maksimal perempuan (yang boleh dinikahi) itu empat. Selanjutnya boleh juga mengakhirkan sampai batas ini, bisa sebaiknya menambah atau mengurangi sesuai dengan kebutuhan istri dalam tahshîn….dan dimakruhkan bagi suami untuk berjimak pada tiga malam dari satu bulan, yaitu pada awal bulan, akhir, dan tengah bulan. Dikatakan: Sesungguhnya syaitan akan menghadiri jimak yang dilakukan pada malam-malam ini…Sebagian ulama ada yang mensunnahkan jimak pada hari dan malam jumat sebagai hasil tahqiq terhadap salah satu dari dua ta’wil dari sabda Rasulullah saw: Allah akan merahmati orang mencuci dan mandi (pada hari jumat)….Dan jika suami ingin berhubungan badan dengan istrinya untuk yang kedua kali maka hendaknya ia mencuci kemaluannya….dan dimakruhkan berjimak pada awal malam sampai ia tidak tidur kecuali dalam kondisi tidak suci, maka jika ingin tidur atau makan hendaknya ia melakukan wudlu sebagaimana wudlu untuk shalat. Demikian ini hukumnya sunnah. (Abu Hamid al-Ghazali, Ihya Ulumiddin, Mesir-Mushthafa al-Babi al-Halabi, 1358 H/1939 M, juz, 2, h. 51, 52).

Baca Juga: Potret Anggun Nicke Widyawati, Wanita Paling Berpengaruh di Dunia

Advertisement

Setelah mengetahui berapa kali melakukan hubungan intim menurut ajaran Islam, suami istri sebaiknya juga mengetahui kapan waktu yang dianjurkan berjimak menurut Islam.

Menurut Ustaz Ammi Nur Baits dalam menjawab pertanyaan masyarakat di situs konsultasi Islam, Konsultasisyariah.com, bersumber dari firman Allah SWT QS An-Nur:58, tiga waktu yang dianjurkan berhubungan suami istri adalah sebelum salat Subuh, siang hari waktu Zuhur dan malam setelah Isya.

Baca Juga:  Dilakukan Nikita Willy, Bolehkah Nge-gym Saat Hamil?

Advertisement

Hai orang-orang yang beriman, hendaklah budak-budak (lelaki dan wanita) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig di antara kamu, meminta izin kepada kamu tiga kali (dalam satu hari) yaitu: sebelum salat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar) mu di waktu Zuhur dan sesudah salat Isya. (Itulah) tiga waktu aurat bagi kamu. tidak ada dosa atasmu dan tidak (pula) atas mereka selain dari (tiga waktu) itu. (QS. An-Nur: 58).

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif