Lifestyle
Sabtu, 14 Oktober 2023 - 21:15 WIB

Catat! Ini Dampak Malas Mengganti Sarung Bantal terhadap Kesehatan

Ernestina Jesica Toji  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi wanita tidur. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Kebiasaan malas mengganti sarung bantal secara rutin ternyata dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan tubuh. Apa saja? Agar tidurmu berkualitas, simak ulasannya di info sehat kali ini.

Tidak mengganti sarung bantal atau sprei sama halnya dengan menumpuk banyak kuman di kamar tidur kamu. Sarung bantal atau sprei memang terlihat selalu bersih sehingga membuat beberapa orang enggan menggantinya.

Advertisement

Namun, tahukah kamu jika yang terlihat belum tentu benar-benar bersih. Sarung bantal yang digunakan setiap hari menyerap banyak keringat hingga kotoran dan minyak dari rambut. Hal tersebut berdampak pada kesehatan tubuh.

Simak dampak malas mengganti sarung bantal secara rutin berikut ini seperti dikutip dari Bisnis.com pada Sabtu (14/10/2023):

Advertisement

Simak dampak malas mengganti sarung bantal secara rutin berikut ini seperti dikutip dari Bisnis.com pada Sabtu (14/10/2023):

1. Dapat menyebabkan jerawat

Tidak mengganti sarung bantal setiap minggu dapat menyebabkan jerawat dan kulit menjadi lebih kusam dan tidak rata. Hal ini akan membuat perasaan tidak nyaman dengan kondisi kulit sehingga menjadi tidak percaya diri. Tahukah kamu bahwa rambut menyimpan lebih banyak kotoran dibandingkan bagian tubuh lainnya.

Jika kita tidak mengganti sarung bantal secara rutin maka setiap malam wajah kita bergesekan ke seluruh sarung bantal yang berisikan keringat, minyak, dan sel kulit mati.

Advertisement

Saat berkeringat, kita akan merasa tidak nyaman dan akan ada rasa gatal pada kulit kepala, tengkuk, hingga badan.

3. Rambut Semakin Rusak

Jenis sarung bantal yang kamu pilih sering kali diabaikan dalam hal perawatan dan pemeliharaan, dan sayangnya, rambut bisa terkena dampaknya.

Bahan katun, misalnya, dapat menyebabkan  rambut bercabang, kusut, dan patah. Menggantinya dengan kain yang lebih ringan, seperti sutra, dan kulit serta mencucinya secara rutin membantu rambut lebih sehat.

Advertisement

4. Memperparah Alergi dan Penyakit

Studi menunjukkan bahwa 99% orang memiliki alergen di kamar tidurnya, seperti tungau debu, dan 74,2% orang memiliki tiga hingga enam alergen di kamar tidurnya yang berkontribusi terhadap alergi dan penyakit.

Dengan tidak merawat sarung bantal, tubuh akan terkena partikel yang dapat masuk ke sistem pernapasan dan tidak hanya memicu penyakit seperti asma, tetapi juga bentuk penyakit lainnya.

Selain itu, sarung bantal mungkin juga memiliki sisa serbuk sari yang menempel di rambut sehingga tubuh menghirup alergen di malam hari selama sekitar delapan jam berturut-turut, sehingga memperburuk alergi.

Advertisement

5. Menurunkan Sistem Kekebalan Tubuh

Kuman di sarung bantal ditambah dengan kurangnya perawatan, memudahkan  bakteri berkumpul di sarung bantal. Hal ini kemudian menyebabkan menurunnya sistem kekebalan tubuh.  Hal ini dapat menyebabkan risiko lebih besar terkena bronkitis dan kondisi kesehatan lain yang disebabkan oleh infeksi bakteri.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Malas Mengganti Sarung Bantal, Ini Dampak Buruk Bagi Tubuh

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif