Lifestyle
Sabtu, 24 Oktober 2020 - 06:20 WIB

Salah Target Ambil Motor di Tengah Jalan, Debt Collector Disuruh Push Up

Indah Pranataning Tyas  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tangkapan layar pengendara motor dihentikan. (Istimewa/Instagram/@ndorobei)

Solopos.com, SOLO — Sebuah video memperlihatkan sekelompok pria mengaku pihak debt collector leasing yang mengambil motor orang menjadi viral di media sosial. Video ini menjadi heboh lantaran aksi itu disebut-sebut salah sasaran.

Potret Bayi Tarik Masker Dokter di Dubai Viral, Asa Netizen Kembang

Advertisement

Video ini dibagikan oleh akun Instagram @ndorobei pada Kamis (22/10/2020). Awalnya, sekelompok pria itu mengaku pihak leasing. Mereka memberhentikan paksa pengendara motor dengan alasan ada tanggungan cicilan yang menunggak.

Saat melakukan pekerjaanya, debt collector itu malah bertemu dengan pria yang mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Darat. Pria berbaju ungu tersebut kemudian merekam kejadian ini dan tampak geram dengan ulah sekelompok pria itu.

Advertisement

Saat melakukan pekerjaanya, debt collector itu malah bertemu dengan pria yang mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Darat. Pria berbaju ungu tersebut kemudian merekam kejadian ini dan tampak geram dengan ulah sekelompok pria itu.

“Ini leasing mau narik motor saya, sementara motor saya motor hadiah dari panglima TNI," kata pria tersebut.

Pemilik kendaraan tersebut bahkan menunjukkan surat-surat lengkap berupa STNK dan BPKB sebagai bukti kepemilikan.

Advertisement

Pria itu bahkan menunjukkan plat motornya kepada sekelompok pria yang menghadangnya. Mereka tampak terdiam dan meminta maaf kepada pria berbaju ungu tersebut.

“Kalian ngapain berhentiin di tengah jalan. Mana surat tugas kalian, kalian dari mana?” kata pria tersebut. Dengan nada marah, laki-laki baju ungu ini kemudian berkata bahwa mereka telah menurunkan harga dirinya.

“Ini motor cash ini motor hadiah, Saya mau pakai dinas mau pake apa kek. Kalian kalau mau nagih motor ya ke rumahnya. Jangan di tengah jalan, Kalian nurunin harga diri saya,” tambahnya.

Advertisement

Giliran Nakes Puskesmas Manisrenggo Klaten Terpapar Virus Corona

Beberapa saat kemudia, pria berbaju ungu itu memberi hukuman push up 30 kali kepada sekelompok pria itu. Sebagai informasi, sekelompok pria tersebut disebut mata elang. Biasanya mereka memantau kendaraan-kendaraan yang telah menunggak membayar cicilan utang kendaraan.

Jika menemukan kendaraan, para mata elang atau penagih utang itu akan mengambil paksa atau merampas kendaraan tersebut. Namun, dalam praktiknya tak jarang banyak yang disalahgunakan.

Advertisement

Postingan Instagram

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh ????????? (@ndorobeii) pada

Views dan Komentar

Hingga berita ini disusun, unggahan @ndorobeii ini sudah mendapat puluhan ribu views, dan dipenuhi komentar netizen. Banyak netizen yang menyarankan agar anggota TNI ini menindak tegas oknum mata elang tersebut. Karena menurut mereka aksi debt collector ini adalah modus pencurian berkedok leasing motor, yang sudah meresahkan warga.

Tangkap aja pak, ini modus pencurian berkedok lesing motor, modus nya nyegat orang terus nuduh telat bayar tunggakan, kasian dah banyak korban,” kata akun Instagram Hendra_via16.

Konyol sih ini, mau nyita tp BPKB ada ditangan yg punya,” ujar akun Instagram alifxeee.

Bayangin seandainya warga sipil biasa,” kata akun Instagram ahmadbasri368.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif