Lifestyle
Jumat, 24 Maret 2023 - 09:41 WIB

Doa Kamilin yang Dibaca setelah Salat Tarawih

Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jamaah melaksanakan salat tarawih Ramadan 1444 H/ 2023 H di Masjid Agung At Taqwa Wonogiri, Rabu (22/3/2023). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, SOLO — Setelah melaksanakan salat tarawih, umat Islam disarankan membaca doa kamilin yang lafal dan artinya ada di bawah ini.

Tarawih merupakan salat sunah yang dilakukan pada malam hari di bulan Ramadan. Salat tarawih bisa dilakukan secara berjemaah maupun sendirian. Meski hanya sunah, salat tarawih memiliki keutamaan yang sangat besar.

Advertisement

Hal ini mengingat salat tarawih tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah SAW selama hidupnya dan diteruskan oleh para sahabat nabi dan umat muslim setelah kepergian Nabi Muhammad SAW.

Selain itu, Rasulullah SAW juga menginginkan agar umat muslim mendapatkan pahala luar biasa ketika melakukan salat tarawih. “Barang siapa melakukan salat (Tarawih) pada Ramadan dengan iman dan ikhlas (karena Allah ta’aalaa) maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (Muttafaq ‘Alaih).

Karena keutamaannya itu, umat muslim tetap disarankan melakukan salat tarawih dan setelahnya membaca doa kamilin.

Advertisement

Doa ini tercantum dalam kitab-kitab doa ulama Nusantara, salah satunya Majmu’ah Maqruat Yaumiyah wa Usbu’iyyah. Berikut ini lafal doa kamilin yang dibaca setelah tarawih, mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama (NU online).

Allaahummaj‘alnaa bil iimaani kaamiliin. Wa lil faraaidli muaddin. Wa lish-shlaati haafidhin. Wa liz-zakaati faa‘iliin. Wa lima ‘indaka thaalibîn. Wa li ‘afwika raajîn. Wa bil-hudaa mutamassikiin. Wa ‘anil laghwi mu‘ridliin. Wa fid-dunyaa zaahdiin. Wa fil ‘aakhirati raaghibiin. Wa bil-qadlaa’I raadliin. Wa lin na‘maa’I syaakirîn. Wa ‘alal balaa’i shaabirîn. Wa tahta liwaa’i muhammadin shallallaahu ‘alaihi wasallam yaumal qiyaamati saa’iriina wa alal haudli waaridiin. Wa ilal jannati daakhiliin. Wa minan naari naajiin. Wa ‘alaa sariirl karaamati qaa’idiin. Wa bi huurun ‘in mutazawwijîn. Wa min sundusin wa istabraqiin wadiibaajin mutalabbisiin. Wa min tha‘aamil jannati aakilîn. Wa min labanin wa ‘asalin mushaffan syaaribiin. Bi akwaabin wa abaariiqa wa ka‘sin min ma‘iin. Ma‘al ladziina an‘amta ‘alaihim minan nabiyyiina wash shiddiiqiina wasy syuhadaa’i wash shaalihiina wa hasuna ulaa’ika rafîqan. Daalikal fadl-lu minallaahi wa kafaa billaahi ‘aliiman. Allaahummaj‘alnaa fî haadzihil lailatisy syahrisy syariifail mubaarakah minas su‘adaa’il maqbuuliin. Wa laa taj‘alnaa minal asyqiyaa’il marduudiin. Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa aalihi wa shahbihi ajma‘iin. Birahmatika yaa arhamar raahimiin wal hamdulillaahi rabbil ‘aalamiin.

Artinya: Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, yang memenuhi kewajiban-kewajiban, yang memelihara shalat, yang mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi akhirat, yang ridha dengan qadla-Mu (ketentuan-Mu), yang mensyukuri nikmat, yang sabar atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami, Nabi Muhammad, pada hari kiamat, yang mengunjungi telaga (Nabi Muhammad), yang masuk ke dalam surga, yang selamat dari api neraka, yang duduk di atas ranjang kemuliaan, yang menikah dengan para bidadari, yang mengenakan berbagai sutra ,yang makan makanan surga, yang minum susu dan madu murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari kalangan para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan (anugerah) dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui. Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini termasuk orang-orang yang bahagia dan diterima amalnya, dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan ditolak amalnya. Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas junjungan kami Muhammad, serta seluruh keluarga dan shahabat beliau. Berkat rahmat-Mu, wahai Yang Paling Penyayang di antara yang penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif