Solopos.com, SOLO – Dalam Islam terdapat doa saat membayar utang dengan tujuan silaturahmi tetap terjaga dengan baik dan tidak terputus.
Masalah utang piutang biasanya bisa mengganggu hubungan antar manusia. Karena utang, orang terdekat kadang bisa menjauh. Bagi kalangan muslim, tentu hal tersebut tak ingin terjadi dan sebisa mungkin dicegah.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Agar silaturahmi dan hubungan tetap terjaga dengan baik, sebisa mungkin umat muslim melunasi utang secepat mungkin atau pun sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh pemberi utang.
Selain itu, agar silaturahmi tidak terputus, saat membayar utang, umat muslim bisa membaca doa kepada Allah SWT. Mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama (NU online), berikut ini bunyi doanya.
Baarakallaahu laka fii ahlika wa maalika.
Artinya: Semoga Allah memberkati mu pada keluarga dan hartamu.
Kemudian, agar umat muslim bisa membayar utang secepat mungkin, juga bisa memohon kepada Allah SWT dengan cara berdoa. Nah, berikut ini bunyi doanya.
Allaahumma innii a‘uudzu bika minal hammi wal hazan. Wa a‘uudzu bika minal ‘ajzi wal kasal. Wa a‘uudzu bika minal jubni wal bukhl. Wa a‘uudzu bika min ghalabatid daini wa qahrir rijaal.
Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada-Mu dari ketakutan dan kekikiran, aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan tekanan orang-orang.
Selain itu, umat muslim juga bisa membaca doa supaya bisa membayar utang dengan cara tak terduga berikut ini.
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhika ‘amman siwaak.
Artinya: Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram. Dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
