SOLOPOS.COM - Ilustrasi berdoa setelah salat. (Freepik).
Solopos.com, SOLO — Saat menghadapi masalah berat dalam kehidupan, umat Islam bisa memanjatkan doa kepada Allah SWT sesuai yang diajarkan Nahdlatul Ulama (NU).
Setiap manusia selalu dihadapkan dengan masalah, mulai dari problem keuangan, rumah tangga, percintaan, pekerjaan dan lain sebagainya. Berbagai masalah ini bisa membuat seseorang cemas, khawatir, bahkan putus asa.
Tetapi, ingat Allah SWT tak akan memberikan cobaan di luar batas kemampuan umatnya. Oleh karena itu, sebagai umat muslim yang taat sudah seharusnya menghadapi sebuah masalah dengan kesabaran dan doa.
Lalu, apa doa yang dibaca saat menghadapi masalah berat dalam kehidupan?
Mengutip laman resmi NU, Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa kepada putrinya, Siti Fathimah ra, untuk menjaga kesehatan mental. Rasulullah saw meminta Fathimah ra untuk membacanya pagi dan sore hari. Doa ini intinya memohon rahmat dan keterlibatan Allah swt dalam menyelesaikan masalah dalam kehidupan.
Yaa hayyu, yaa qayyuumu, bi rahmatika astaghiitsu, ashlih lii sya’nii kullahuu, wa laa takilnii ilaa nafsii tharfata ‘aynin.
Artinya: Wahai Zat yang maha hidup dan maha kekal abadi, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Janganlah Kaubiarkan aku sendiri menyelesaikan urusan meski sekejap (HR An-Nasai, Ibnu Sunni, Al-Hakim, Al-Baihaqi).
Imam Bukhari dalam Kitab Al-Adabul Mufrad meriwayatkan doa serupa, yaitu doa untuk kesehatan mental. Sebuah doa yang dibaca pada saat menghadapi kebuntuan dan masalah berat dalam kehidupan dan memerlukan jalan keluar.
Allaahumma, rahmataka arjuu, wa laa takilnii ilaa nafsii tharfata ‘aynin, ashlih lii sya’nii kullahuu, laa ilaaha illaa anta.
Artinya: Ya Allah, kepada rahmat-Mu kuberharap. Janganlah Kaubiarkan aku sendiri menyelesaikan urusan meski sekejap. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Tiada Tuhan selain Engkau (HR Bukhari dalam Kitab Al-Adabul Mufrad).