Solopos.com, LAMPUNG — Perilaku anak zaman milenial kadang tidak terduga, bahkan cenderung nyleneh. Seperti yang terlihat pada sebuah video yang viral di media sosial. Video tersebut memperlihatkan aksi seorang remaja menginjak-injak makam pahlawan.
Video pendek remaja injak-injak makam pahlawan tersebut berdurasi setengah menit. Kemudian tersebar di media sosial usai diunggah pengelola akun Instagram @infolampung_.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
“Viral, Remaja Injak-injak Makam Pahlawan Lampung Utara,” tulis keterangan akun tersebut dikutip Suara.com, Senin (02/11/2020).
Dalam video itu, terlihat seorang remaja berjalan menuju suatu makam. Tiba-tiba tanpa rasa takut sedikitpun, remaja itu menginjak-injak makam dengan perasaan riang.
Gelayutan di Jembatan Kereta, Warga Bogor Bikin Jantungan
Sementara teman-temannya yang merekam tingkahnya, terdengar memperingatkan remaja tersebut. Akan tetapi, remaja itu tidak peduli dan semakin bar-bar menginjak makam pahlawan.
“Tak hanya menginjak, pelaku juga hendak mencabut batu nisan,” lanjut pengelola akun @infolampung_.
Menurut unggahan tersebut, diketahui remaja penginjak makam itu berinisial Der, warga Kelapa Tujuh, Kotabumi, Lampung Utara. Video tersebut diketahui direkam Sabtu 31 Oktober 2020 sekitar pukul 14.00 WIB.
Kena Sidak, Wisata Umbul Nogo Wonogiri Diminta Tutup
Komentar Pedas
Hasan, penjaga makam pahlawan mengaku memperoleh informasi itu setelah videonya viral. Akhirnya, Hasan bersama kodim sudah mendatangi rumah remaja tersebut.
Ketua DPC LVRI, Saleh Ahmad menyayangkan perbutan yang dilakukan bocah tersebut.
“Dirinya meminta dengan tegas kepada Komandan Kodim 0412 dan Kapolres Lampung Utara untuk menangkap pelaku dan menindaknya agar tidak terulang kembali,” tutup keterangan unggahan @infolampung_.
Wow! Pilpres AS Dijadikan Ajang Taruhan, Nilainya Sampai 4 Triliun
Hingga artikel ini diturunkan, video tersebut langsung disambar komentar-komentar pedas dari warganet.
“Penjara laah jangan sampe minta maaf bermodalkan materai,” tulis akun @gie***
“Yang t***l bukan hanya pelaku. Tapi teman-temannya juga di belakang layar yang ikut mentertawai. Itu artinya t***l berjamaah. Jadi plis kasih pelajaran juga buat tim horenya. Biar hal serupa tidak terulang lagi,” sambung akun @ekos***
“Di tunggu minta maafnya pasti kan nanti nangis-nangis yo pasti,” timpal akun @matali***
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
