Rohmah Ermawati | Solopos.com
Solopos.com, SOLO–Jika masyarakat Mesir Kuno memiliki papirus sebagai media untuk menulis, rakyat Indonesia di masa lampau telah mengenal kertas tradisional yang disebut daluang atau daluwang atau dluwang sebagai sarana menuliskan manuskrip. Daluang adalah kertas Jawa, terbuat dari serat kayu paper mulberry (Broussonetia papyryfera Vent) atau dikenal dengan sebutan pohon saeh di Tanah Sunda.