SOLOPOS.COM - Benteng Vastenburg Solo (Dok/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO—Anda penggemar kuliner? Jumat (14/3/2014) malam nanti silakan datang ke Benteng Vastenburg Solo.
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menyelenggarakan Solo Indonesia Culinary Festival (SICF) atau Festival Kuliner Solo di halaman Benteng Vastenburg, Jumat-Minggu (14-16/3/2014).
Sebanyak 50 stan dari kalangan hotel, katering, rumah makan, dan pelaku jasa lain akan meramaikan food bazar. Selain itu 20 stan akan memamerkan perlengkapan hotel pada gelaran Food, Hotel, and Catering Equipment 2014.
Panitia Pelaksana SICF, Daryono, menjelaskan SICF juga menyajikan culinary demo, seperti traditional food, fruit carving dan ice carving demonstration, dan jugling festival. Mereka juga menawarkan festival tengkleng dan sate kere, culinary talkshow, music performance dan lain-lain.
“Kami mengusung tema berbeda dari tahun sebelum. Menu yang disediakan pun bukan menu internasional melainkan indonesia. Kami memamerkan 30 menu nusantara yang berbeda setiap hari. Sasaran kami pecinta kuliner yang hobi keplek ilat. Ini sekaligus ajang memperkuat image Solo sebagai destinasi wisata kuliner,” kata Daryono saat dihubungi Solopos.com, Kamis (13/3/2014).
Beberapa menu yang akan disajikan pada SICF adalah tengkleng, sate kere, oseng-oseng buncis, nasi liwet, rendang, dawet ayu Banjarnegara, dan lain-lain. Dia mengimbau pihak hotel, katering, rumah makan dan pelaku jasa lain yang bergabung dalam SICF tidak membanderol makanan yang disajikan dengan harga mahal.
Dia berharap pelaku usaha memanfaatkan SICF sebagai ajang promosi menu unggulan dan rasa. Namun Daryono menjelaskan tidak akan menyeragamkan harga.
Daryono juga meyakinkan lokasi acara tidak terganggu debu karena setiap stan dipasang flooring dan karpet. Daryono mengakui hal teknis itu akan mengganggu gelaran apabila tidak dipikirkan.
“Saya tidak memasang target transaksi tetapi target pengunjung sebanyak 5.000 orang. Ini ajang memperkenalkan SICF dengan konsep baru. Kami imbau peserta food bazar memberikan harga promo dan setiap peserta menonjolkan menu unggulan,” ungkap dia.