FOOD BAZAR: Beda Tempat, Beda Dekorasi

Food Court Solo Square (Espos/Sunaryo Haryo Bayu)

Makan di bawah pohon rindang dengan udara yang sejuk dijamin memberi nuansa tersendiri. Selain perut kenyang, mata juga dimanjakan dengan pemandangan menarik.
Suasana seperti itu tidak hanya bisa dirasakan saat berada di area persawahan maupun taman namun bisa juga Anda raih saat berada di mal salah satunya di food bazar Solo Paragon Mall.
Walaupun pohon rindang di Food Bazar hanya buatan namun kehadirannya memberi sentuhan lain. Apalagi, dinding pilar juga hiasi pohon rambatan plus aneka piring seng, cangkir dan ada pula foto jadul berbingkai kayu. Selain itu, berapa pun banyaknya makanan yang dipesan pasti bakal tertampung di meja kayu berukuran besar.
Kasir food bazar Solo Paragon Mall, Yulia Melawati, mengatakan Food Bazar mengusung konsep yang berbeda dengan di mal lain di Solo. Dengan konsep yang berbeda, pengunjung dijamin bakal nyaman dan betah berlama-lama berada di area food bazar.
“Konsep yang diusung food bazar modern tradisional. Dekorasinya ada sentuhan garden-nya sehingga terasa berada di kebun. Selain makan, suasana yang terbangun di food bazar ini juga membuat orang betah nongkrong dan mengobrol berjam-jam, tempatnya juga bersih,” katanya kepada Espos, Jumat (25/5).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Food Bazar Solo Paragon Mall (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)

Kasir lainnya, Wiwin Fitriyanti, menambahkan tidak sedikit  pengunjung yang datang ke food bazar menyambung acara makan-makannya dengan foto-foto narsis di bawah pohon maupun dengan background lainnya.
“Yang pasti di sini bebas asap rokok dan tidak bising. Selain itu, sambil makan, pengunjung juga bisa melihat pameran produk yang setiap saat digelar persis di sebelah food bazar,” tukasnya.
Beda mal, beda pula suasana food court-nya. Di Solo Square, zona makan dibuat dengan dekorasi modern minimalis. Begitu juga dengan kursi dan meja yang disediakan.
Selain itu ada pula fasilitas televisi layar datar yang dibiarkan menggantung di atas sehingga pengunjung bisa menikmati makanan sambil menonton televisi.
Seperti yang terlihat pada Kamis (24/5) malam, perhatian hampir sebagian pengunjung food court Solo Square tertuju pada televisi menyaksikan laga persahabatan Liga Selection Indonesia melawan raksasa seri A Italia, Inter Milan.
“Saya senang ke food court Solo Square, selain makan, mengobrol, bisa juga cuci mata karena areanya terbuka dan bisa memandang hingga ke lantai dasar, tapi sayangnya tempatnya sempit,” ujar salah satu pengunjung, Dwi Retnowati.