SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/dok)
Solopos.com, MEDAN--Maskapai penerbangan Garuda Indonesia akan menjadi yang pertama mendarat di Bandara Internasional Kuala Namu (KNIA) saat soft operation 25 Juli 2013.
Direktur Jenderal Direktorat Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti Singayuda Gumay memastikan pendaratan pertama di Bandara Kuala Namu akan dilakukan oleh maskapai pelat merah Garuda Indonesia pada pukul 00.30 WIB. Pendaratan itu adalah pendaratan paling malam setelah pembukaan Bandara Kuala Namu pada 25 Juli 2013 pukul 00.00 WIB.
“Ada pesawat Garuda satu yang akan landing pukul 00.30 WIB sudah di Kuala Namu. Sudah dilakukan percobaan, penumpang harus disiagakan bus untuk mengangkut ke Medan,” ujarnya, Selasa (16/7/2013).
Penerbangan terakhir yang akan diperbolehkan di Bandara Polonia hanya sampai 24 Juli 2013 pukul 23.59 WIB. Setelah itu, Bandara Polonia akan ditutup bagi penerbangan komersil dan pesawat akan dipindahkan ke Bandara Kuala Namu.
Dia menjelaskan, maskapai penerbangan Air Asia juga ingin mendarat di Bandara Kuala Namu. Penerbangan terakhir Air Asia pada 24 Juli 2013 pukul 23.30 WIB. Dijadwalkan Air Asia akan mendarat di Bandara Polonia.
“Air Asia ingin juga mendarat di Kuala Namu, karena dibandingkan dengan memindahkan pesawat dari Polonia ke Kuala Namu, akan lebih murah biayanya dengan menyediakan bus pengangkut penumpang di Kuala Namu,” paparnya.
Untuk itu, sambungnya, jika memang maskapai penerbangan ingin mendaratkan penumpangnya di Bandara Kuala Namu pada saat soft operation harus memastikan bus pengangkut penumpangnya. Pasalnya, ketika tengah malam di Kuala Namu saat soft operation kemungkianan belum tersedia alat transportasi.
