SOLOPOS.COM - Ilustrasi digigit nyamuk. (Freepik)
Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah golongan darah yang disukai nyamuk, sehingga pemilik tipe darah ini lebih sering kena gigit. Simak ulasannya di info sehat kali ini.
Pernahkah Anda memperhatikan bahwa serangga pengisap darah ini tampaknya lebih sering menggigit orang tertentu dibandingkan orang lain, meski pun semua orang berada di tempat dan waktu yang sama, dengan jumlah paparan kulit yang sama?
Karena nyamuk dapat menyebarkan penyakit seperti malaria, Zika, dan demam berdarah, para ilmuwan telah menyelidiki berbagai faktor yang mungkin membuat beberapa orang lebih tertarik pada nyamuk. Salah satu faktor tersebut adalah golongan darah.
Apakah memang ada golongan darah tertentu yang lebih disukai nyamuk sehingga orang-orang pemilik golongan darah ini lebih rentan terhadap gigitan nyamuk dibandingkan yang lain? Orang dengan golongan darah berbeda memiliki kumpulan protein spesifik (antigen) berbeda pada permukaan sel darah merahnya. Anda mewarisi golongan darah Anda dari orang tua Anda.
Apakah memang ada golongan darah tertentu yang lebih disukai nyamuk sehingga orang-orang pemilik golongan darah ini lebih rentan terhadap gigitan nyamuk dibandingkan yang lain? Orang dengan golongan darah berbeda memiliki kumpulan protein spesifik (antigen) berbeda pada permukaan sel darah merahnya. Anda mewarisi golongan darah Anda dari orang tua Anda.
Dikutip dari healthline.com pada Senin (22/1/2024), ada empat golongan darah yang berbeda:
A: hanya antigen pada permukaan sel darah merah
B: hanya antigen B pada permukaan sel darah merah
AB: antigen A dan B pada permukaan sel darah merah
O : tidak ada antigen A atau B pada permukaan sel darah merah
Sebuah penelitian yang lebih tua dari tahun 1974 merekrut 102 peserta untuk melihat berbagai faktor individu yang dapat menarik nyamuk. Ketika para peneliti menganalisis hasilnya, mereka menemukan bahwa nyamuk lebih suka memangsa orang yang bergolongan darah O.
Baru-baru ini, sebuah penelitian pada tahun 2019 juga menilai preferensi golongan darah yang lebih disukai nyamuk. Mereka melakukan ini dengan memberikan sampel golongan darah berbeda di tempat makan terpisah. Telah diamati bahwa nyamuk lebih suka memberi makan dari pengumpan tipe O dibandingkan pengumpan lainnya.
Sebuah studi tahun 2004 meneliti preferensi nyamuk berdasarkan golongan darah serta status sekretor. Hasil keseluruhan menemukan bahwa:
– Lebih banyak nyamuk yang hinggap pada orang bergolongan darah O. Namun, hasil ini hanya signifikan secara statistik jika dibandingkan dengan golongan darah A dan tidak terhadap golongan darah lainnya.
– Nyamuk lebih sering hinggap pada sekretor tipe O dibandingkan sekretor tipe A.
– Ketika antigen golongan darah diaplikasikan pada lengan peserta penelitian, nyamuk secara signifikan lebih tertarik pada orang dengan antigen H (tipe O) dibandingkan antigen A. Sedangkan antigen A secara signifikan lebih menarik dibandingkan antigen B.
Karena antigen golongan darah dapat ditemukan dalam air liur dan air mata sekretor, nyamuk mungkin dapat merasakan antigen tersebut ketika mereka mendekati seseorang. Namun, belum ada penelitian yang mendukung gagasan ini.
Perlu diingat juga bahwa meskipun penelitian tahun 2004 menemukan bahwa golongan darah O lebih disukai daripada golongan darah A, hal yang sama tidak berlaku untuk golongan darah lainnya. Jelasnya, faktor-faktor individu lainnya dapat mempengaruhi siapa yang dipilih nyamuk untuk digigit.