Lifestyle
Sabtu, 18 Mei 2019 - 06:00 WIB

Ini Efek Jarang Berolahraga Saat Ramadan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Olahraga sering kali dianggap sebagai momok bagi sebagian kalangan di saat menjalankan puasa. Padahal olahraga dapat memberikan efek positif bagi tubuh selama menahan lapar dan dahaga.

dr. Sandi Perutama Gani Medical Expert Combiphar mengatakan kekurangan olahraga menjadikan tubuh mudah lemas. Pasalnya ketika berolahraga, jantung akan memompa darah lebih cepat ke seluruh tubuh. Darah yang dipompa jantung mengandung oksigen mengalir ke seluruh tubuh dan membuat tubuh terasa lebih bugar.

Advertisement

“Saat jantung tidak memompa darah lebih cepat, tubuh akan terasa lebih lemas karena kurang oksigen. Oleh karena itu, meski sedang berpuasa, olahraga secara konsisten perlu dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan kekuatan masing-masing individu,” katanya belum lama ini.

Sebelumnya, olahraga sebelum berbuka puasa dianggap akan menjadikan tubuh mudah lemas dan tidak mampu beraktifitas harian. Padahal olahraga dapat memberikan dampak positif bagi tubuh termasuk saat sedang berpuasa.

Sejatinya saat menjalankan puasa, sebagian orang cenderung mulai merasakan lapar sekitar 4 – 8 jam setelah makan terakhir atau saat sahur. Artinya tubuh mulai bereaksi atau menunjukkan tanda-tanda lapar sekitar pukul 10.00 WIB – 11.00 WIB.

Advertisement

Nah, biasanya setelah beberapa waktu berselang, kondisi tubuh akan kembali ke kondisi normal. Hal ini terjadi karena tubuh mencari cadangan makanan lain di berbagai bagian termasuk di otot. Dari sini, fungsi lainnya dari olahraga akan diketahui. 

Aktifitas olahraga juga akan mempengaruhi penyerapan cadangan makanan dari dalam tubuh. Proses ini akan lambat saat Anda kurang berolahraga. Begitupun sebaliknya, penyerapan cadangan makanan dari otot ke seluruh tubuh akan lebih cepat jika seseorang sering berolahraga.

Tubuh lanjutnya akan mengompensasi rasa lapar dengan cara mengeluarkan cadangan makanan yang ada dalam tubuh yaitu glikogen dan asam lemak untuk menjadi sumber energi. Dengan demikian tubuh akan merasa segar kembali setelah dirundung rasa lapar.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif