Lifestyle
Senin, 3 Januari 2022 - 20:15 WIB

Kali Pertama Terdeteksi di Israel, Ini Sejumlah Fakta Florona

Astrid Prihatini Wd  /  Newswire  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah fakta terkait Florona, salah satunya adalah kali pertama terdeteksi di Israel. Penyakit ini bukanlah varian baru, melainkan penyakit yang dianggap sebagai infeksi ganda influenza dan Covid-19.

Fakta lainnya adalah saat ini Florona sedang dipelajari karena Israel telah melihat lonjakan kasus influenza dalam beberapa pekan terakhir. Simak ulasan selengkapnya di info sehat kali ini.

Advertisement

Berikut beberapa fakta seputar Florona yang perlu Anda ketahui, seperti dirangkum dari News18 dan Hindustan Times, Senin (3/1/2022):

1. Arti dari Florona

Fakta pertama Florona adalah asal muasal namanya merupakan gabungan dari flu dan corona. Ini artinya, virus flu dan corona menginfeksi tubuh manusia secara bersamaan.

Advertisement

1. Arti dari Florona

Fakta pertama Florona adalah asal muasal namanya merupakan gabungan dari flu dan corona. Ini artinya, virus flu dan corona menginfeksi tubuh manusia secara bersamaan.

Baca Juga: Pulih dari Covid-19, Suga BTS Bisa Kembali Beraktivitas Seperti Semula

2. Kali pertama terdeteksi pada wanita hamil

Menurut laporan, kasus pertama tercatat minggu ini pada seorang wanita hamil yang dirawat di Rabin Medical Center untuk melahirkan. Wanita muda itu diketahui tidak divaksinasi, baik vaksin influenza maupun vaksin Covid-19.

Advertisement

Baca Juga: Mengenal Florona, Gabungan Flu dan Virus Corona

Seorang dokter di Rumah Sakit Universitas Kairo Nahla Abdel Wahab mengatakan, Florona mungkin mengindikasikan kerusakan besar pada sistem kekebalan karena dua virus menginfeksi tubuh manusia secara bersamaan.

4. Dapat menular ke orang lain

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengatakan bahwa baik virus flu maupun virus corona baru dapat disebarkan ke orang lain oleh orang-orang sebelum mereka mulai menunjukkan gejala; oleh orang-orang dengan gejala ringan dan orang tanpa gejala.

Advertisement

Ini menyebar terutama pada orang-orang yang melakukan kontak dekat satu sama lain dalam jarak di bawah 6 kaki dan partikel besar ataupun kecil yang mengandung virus, yang dikeluarkan ketika orang dengan penyakit (flu dan Covid) batuk, bersin atau berbicara, yang pada akhirnya terhirup. Infeksi juga dimungkinkan dengan menyentuh permukaan yang terkontaminasi dengan tetesan dari orang yang terinfeksi dan kemudian menyentuh mata, hidung, atau mulut seseorang.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Baru IDAI terkait PTM di Tengah Kasus Varian Omicron

5. Kenali gejalanya

Kementerian Kesehatan Israel tengah melihat apakah kombinasi kedua virus Covid-19 dan influenza memicu kondisi atau sakit lebih parah. Para ilmuwan Israel pun turut mempelajari sampel Florona untuk merinci detail lebih lanjut. Dikutip dari DNA India, florona memiliki gejala seperti demam, nyeri tubuh, batuk, bersin, sakit tenggorokan, sesak napas, kelelahan, sakit kepala, mual, muntah, dan diare.

Advertisement

Adapun, untuk kasus pada anak-anak juga disebutkan akan muncul ruam, apabila terinfesi oleh Florona. Dokter di Rumah Sakit Universitas Kairo, Nahla Abdel Wahab, mengatakan kepada media Israel infeksi ganda Covid-19 dan influenza ini menunjukkan adanya kerusakan besar pada sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, sangat mungkin seseorang bisa terpapar dua virus dalam waktu bersamaan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hingga kini belum menanggapi lebih lanjut terkait temuan kasus Florona.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif