SOLOPOS.COM - Ilustrasi wanita sakit perut. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Ketahui apa itu prolaps uteri yang bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, nyeri, hingga berisiko mengalami komplikasi dan infeksi pada wanita.  Untuk menjaga kesehatan reproduksi wanita, simak ulasannya di info sehat kali ini.

Melansir situs My Cleveland Clinic, Selasa (3/10/2023), uterine prolapse atau prolaps uteri adalah kondisi di mana otot dan ligamen yang menopang organ reproduksi dalam panggul yang melemah dan kendur.

Promosi BI Rate Naik, BRI Tetap Optimistis Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit

Akibatnya, rahim jatuh perlahan dan bergerak turun mendekati vagina. Selain posisinya yang turun, bentuk rahim juga akan berubah menyerupai buah pir.

Untuk semakin tahu apa itu prolaps uteri, ketahui pula pada beberapa kasus terjadi beberapa organ dalam panggul lainnya juga ikut bergerak turun bersama rahim.

Seperti kandung kemih, saluran urin (uretra), dan usus besar (kolorektal). Kondisi prolaps uteri dapat bervariasi tergantung seberapa lemah otot dan ligamen yang menopang rahim.

Dikutip dari hellosehat.com pada Selasa (3/10/2023), ada kondisi di mana seluruh rahim mengalami penurunan. Ada pula kondisi di mana hanya sebagian rahim yang menurun.

Pada prolaps sebagian, bagian rahim yang turun akan menimbulkan tonjolan di saluran vagina. Peranakan turun dapat terjadi pada wanita di segala usia.

Namun biasanya, lebih banyak terjadi pada wanita menopause dan yang pernah melahirkan normal setidaknya satu kali.

Untuk semakin tahu apa itu prolaps uteri, simak gejalanya berikut ini seperti dikutip dari National Health Service :

– Perut terasa tegang dan berat di perut bagian bawah dan area kemaluan.
– Merasa tidak nyaman di bagian dalam vagina.
– Merasa ada yang mengganjal di dalam vagina, terutama saat duduk.
– Ada benjolan seperti batu kecil yang menonjol keluar dari vagina yang bisa dilihat atau diraba.
– Merasa tidak nyaman, nyeri, atau mati rasa saat berhubungan seks.
– Mengalami masalah saat buang air kecil seperti nyeri, merasa tidak tuntas, atau sering beser saat bersin atau batuk.
– Merasakan keram perut dan nyeri panggul yang parah.
– Punggung terasa nyeri terutama ketika mengangkat benda berat dan saat berhubungan seks.

Agar semakin mengenal apa itu prolaps uteri, ketahui pula risikonya bila tak segera diobati. Peranakan turun yang tidak diobati dapat menyebabkan serviks borok dan meningkatkan risiko infeksi atau cedera organ panggul.

Oleh karena itu, sebaiknya segera temui dokter jika mengalami kondisi seperti:

– pendarahan vagina abnormal, disuria (anyang-anyangan), atau memiliki masalah saat buang air, serta
– bila gejalanya tidak membaik setelah tiga bulan terapi atau berolahraga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya