SOLOPOS.COM - Ilustrasi dilamar kekasih. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Sebelum menjalani pernikahan , pasangan kekasih melewati dua tahapan yaitu lamaran dan tunangan, apakah ada perbedaannya? Apakah kedua proses tersebut sama ataukah ada perbedaan?

Meskipun ritual yang dilakukan pada lamaran dan tunangan ini sama, yakni memasangkan cincin ke jari manis masing-masing pasangan, ternyata lamaran dan tunangan ini merupakan proses yang berbeda, lho. Mau tahu seperti apa perbedaannya?

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Perbedaan lamaran dan tunangan bisa dilihat dari sejumlah kategori ini seperti dikutip dari kartikacatering.com pada Minggu (27/3/2022):

1. Definisi

Perbedaan lamaran dan tunangan bisa dilihat dari definisi. Bertunangan adalah komitmen formal dua orang untuk menyatukan hidup pasangan ke jenjang yang lebih serius. Tunangan adalah janji bersama dari dua orang untuk menikah dan melakukan persiapan untuk menikah.

Baca Juga: Acara Lamaran Ria Ricis Penuh Haru, Ini Fakta Teuku Ryan yang Bikin Penasaran

Dengan melangsungkan pertunangan, maka pasangan sama-sama berkomitmen untuk membawa satu langkah lebih maju tentang keinginan pasangan untuk menikah.  Sementara lamaran adalah sebuah acara yang lebih bersifat adat, meminta pasangan untuk menikah di hadapan orang tua dan kerabat. Lamaran juga sebuah proses yang membawa hubungan antara Anda dan pasangan ke jenjang yang lebih serius lagi.

2. Proses

Sudah tahu perbedaan dari pengertian lamaran dan tunangan bukan? Selanjutnya perbedaan itu bisa dilihat dari proses atau rangkaian acara. Sekalipun tunangan dan lamaran sama-sama memberikan cincin ke kedua jari manis pasangan, tetap saja ada perbedaan dari prosesnya.

Pada umumnya, proses dari tunangan hanya saling bertukar cincin saja. Sementara acara lamaran tidak hanya memberikan cincin, namun juga membawa seserahan atau mahar untuk calon mempelai wanita.

Baca Juga: Hubungan Pertunangan Kandas Seperti Susyen Regina? Lakukan Ini

Kalau diurutkan proses sebelum menikah dimulai dari bertunangan baru lamaran. Lebih dari 80% pasangan merayakan pernikahan mereka dalam waktu kurang satu tahun setelah bertunangan. Bagi banyak pasangan dan keluarga, tunangan adalah tanda awal untuk memulai persiapan pernikahan.

Sementara adapula pasangan yang melewatkan proses pertunangan dan langsung ke tahap lamaran. Untuk proses lamaran sendiri bisa 1 hari sebelum menikah atau maksimal 5 bulan menjelang pernikahan, berbeda dengan tunangan yang bisa 1 atau bahkan 3 tahun untuk dilanjutkan ke pernikahan.

3. Sejarah

Jika dilihat dari sejarah, awal mula pertunangan dikenal pada 2000 SM. Di Mesir Kuno, orang-orang mengukir tumbuhan sebagai cincin, karena diyakini bahwa bentuk lingkaran melambangkan keabadian. Dengan cara ini, cincin untuk acara pertunangan melambangkan keabadian cinta.

Baca Juga: Mantan Tunangan Ungkap Saldo Rekening Indra Kenz Pernah Rp17.000

Orang percaya bahwa pembuluh darah di jari manis di tangan kiri mengalir langsung ke jantung seseorang yang memakainya.  Pada  860 A.D, Paus Nicholas I mewajibkan pasangan yang ada di Romawi untuk mengenakan cincin emas untuk melambangkan kebersamaan pasangan sebelum pernikahan. Jadi, pertunangan berdasarkan sejarah memang sangat identik dengan acara tukar cincin.

Sementara lamaran ini merupakan prosesi yang dilihat dari sejarahnya mengacu pada istilah khitbah dalam agama Islam. Lamaran lebih ke mengajak seseorang atau meminta kesediaannya untuk menikah. Lamaran tidak harus bertukar cincin karena yang terpenting adalah keseriusan mengajak ke pernikahan.

Baca Juga Video Lamaran Rp500 Juta Viral, Gadis SMP Dibully

Lamaran sendiri prosesinya lebih ke adat tradisional masing-masing daerah. Jika biasanya orang yang melamar adalah laki-laki, maka ada beberapa daerah yang berbeda seperti Trenggalek, Lamongan dan Minang, di mana perempuannya yang melamar.

Pada prosesi lamaran ini, harus ada seserahan yang wajib diberikan dan ada beberapa adat yang menentukan jumlah atau nominal seserahan yang harus diberikan kepada pasangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya