Solopos.com, BOYOLALI–Sejak zaman Romawi, manusia telah memanfaatkan anjing untuk menjaga keamanan dan berburu. Seiring berjalannya waktu, anjing dengan segala kemampuannya telah banyak membantu tugas-tugas manusia dalam peperangan, mengungkap kasus kejahatan, menjaga keamanan hingga mencari korban bencana alam.
Terbaru, Polres Boyolali, Jawa Tengah, mengerahkan satu anjing pelacak atau unit K-9 untuk mengungkap kasus dugaan pembunuhan perempuan lanjut usia bernama Jumiyem, 64, di Sidosari, Gubug, Cepogo, Boyolali, Kamis (6/4/2023). Korban yang seorang penjual bubur ditemukan dalam posisi tertelungkup dan bersimbah darah di rumah bagian belakang pada Kamis pagi. Jumiyem diketahui tinggal di rumah sendiri. Suaminya telah meninggal lama sedangkan anak satu-satunya berada di Jakarta.