SOLOPOS.COM - Ilustrasi kosmetik share in jar. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Banyak orang tertarik untuk membeli kosmetik share in jar dengan alasan ingin coba-coba dulu atau iming-iming harga murah. Apakah hal ini berbahaya atau tidak bagi kesehatan kulit? Simak ulasannya di tips makeup kali ini.

Make up share in jar adalah istilah yang digunakan untuk membagi produk kosmetik ke dalam kemasan atau kontainer kecil. Kemudian, kemasan kecil ini akan dijual lagi dengan harga yang jauh lebih murah daripada harga produk dengan kemasan aslinya.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Harga produk kecantikan memang beragam. Namun sebagian besar produk kosmetik memiliki harga yang fantastis, apalagi jika produk tersebut adalah buatan luar negeri, sebut saja produk skin-care Korea. Agar tetap bisa menikmati produk kecantikan yang mahal dengan harga ekonomis, tidak sedikit penjual kosmetik yang menyediakan make up share in jar.

Walau harga kosmetik share in jare jadi lebih murah, kamu perlu berhati-hati karena ada beberapa risiko di model penjualan ini.  Berikut ini risiko yang perlu kamu waspadai seperti dikutip dari alodokter.com, Senin (6/3/2023):

1. Kebersihannya tidak terjamin

Karena bukan dijual dengan kemasan aslinya, maka tidak terjamin kebersihannya. Setelah dibuka, bahan-bahan di dalam produk kecantikan bisa teroksidasi atau terpapar kotoran yang dapat menurunkan kualitasnya.

Selain itu, bakteri mungkin saja masuk ke dalam produk ketika penjual menyentuh dan menuangkannya ke dalam jar atau kemasan kecil, apalagi jika penjual tidak mencuci tangan dulu sebelumnya atau kemasan yang akan digunakan tidak dicuci terlebih dahulu.

Menggunakan produk kecantikan yang tidak bersih dan mengandung bakteri tentu dapat menimbulkan efek buruk pada kulit, seperti jerawat atau iritasi. Bila produk yang tidak bersih ini digunakan secara terus-menerus, bukannya tidak mungkin kesehatan kulit wajah jadi terganggu.

2. Kosmetik berisiko tinggi kedaluwarsa

Ada kemungkinan produk kosmetik share in jar yang tidak mencantumkan tanggal kedaluwarsa.  Menggunakan produk kecantikan yang sudah lewat masa penggunaannya bukanlah hal yang baik, karena produk kedaluwarsa bisa menyebabkan infeksi kulit. Oleh karena itu, saat hendak mencoba produk make up yang lebih murah ini, carilah tanggal kedaluwarsanya pada kemasan atau tanyakan kepada penjual.

3. Keaslian produk tidak terjamin

Membeli produk kosmetik share in jar belum tentu terbukti keasliannya dan mungkin saja tidak memiliki izin edar. Menggunakan produk kecantikan palsu bisa membahayakan kesehatan, karena mungkin saja produk ini mengandung bahan-bahan berbahaya, seperti arsenik, merkuri, berilium, dan kadmium.

Bahan-bahan kimia keras tersebut bisa menyebabkan munculnya ruam di kulit karena iritasi, membuat kulit kering, menimbulkan peradangan di kulit, atau bahkan memicu kanker kulit.

Itulah bahaya di balik make up share in jar yang penting untuk kamu ketahui. Daripada mempertaruhkan kesehatan kulit wajahmu untuk mencoba sebuah produk dengan membeli kemasan sharing, sebaiknya tetap gunakan produk dalam kemasan aslinya yang memang sudah terjamin kebersihan dan kualitasnya.

Jika harganya terlalu mahal atau tidak sesuai dengan budget, kamu bisa menabung terlebih dahulu sampai uangmu cukup untuk membeli produk tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya