Lifestyle
Rabu, 24 Desember 2014 - 05:00 WIB

KULINER SOLO : Ada Segarnya Jamu hingga Hidangan Favorit Jokowi di Jl. Ronggowarsito

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Terang Bulan Jakarta Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Kuliner Solo di Jl. Ronggowarsito menggiurkan, mulai segarnya Jamu hingga hidangan favorit Jokowi tersedia.

Solopos.com, SOLO – Menikmati kelezatan sajian kuliner di Kota Solo memang tak ada habisnya. Pedasnya nasi granat, manisnya anoman obong dan gurihnya burung dara adalah beberapa sensasi rasa yang dapat ditemukan di Jl. Ronggowarsito, Solo, Jawa Tengah.

Advertisement

Untuk memanjakan lidah di sepanjang Jl. Ronggowarsito, Solo, penikmat kuliner tidak melulu harus menyambangi kafe dan restoran, karena sajian kuliner kaki lima di sana juga tidak kalah nikmat. Bahkan salah satu dari mereka juga menawarkan makanan kesukaan Presiden Joko Widodo.

Berikut ini Solopos.com paparkan sejumlah kafe, restoran dan warung tenda yang dapat dijumpai di Jl. Ronggowarsito, Solo.

Reina Herbal Cafe

Reina Herbal Cafe Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Reina Herbal Cafe merupakan kafe pertama di Solo yang menyediakan ramuan jamu sebagai menu andalannya. Jangan terburu menyimpulkan jamu yang disajikan di sana sama seperti jamu gendong dan jamu yang biasa dijumpai di depot jamu.

Dikutip dari Solopos.tv Selasa (18/2/2014), Made Ayu, pemilik Reina Herbal Café menuturkan kafe herbal miliknya menyajikan jamu yang sudah diolah secara modern dan diramu oleh ahli herbal dengan cara diambil ekstrak dari bahan-bahan alami jamu itu sendiri. Tanpa mengurangi manfaat dan khasiat dari jamu tersebut, Made Ayu menambahkan ekstrak madu sebagai pemanis.

“Banyak orang enggak mau konsumsi jamu karena rasanya yang pahit. Untuk mengakali itu kami memberikan ekstrak madu sebagai pemanis pada jamu yang kami sajikan,” ungkap Ayu.

Advertisement

Beberapa jamu yang menjadi favorit pengunjung di kafe herbal yang terletak di Jl. Ronggowarsito No.10, Solo itu adalah beras kencur, ginger milk black tea, kunir asem, galian singset, benkwat, pentugin dan karoten.

Selain aneka jamu yang disajikan secara modern, ada pula beberapa makanan yang disajikan untuk menemani penikmat jamu bersantai di Reina Herbal Cafe, yakni nasi bakar teri medan, cheese fruit salad, chocolate pudding dan mango pudding.

Mengusung konsep kafe, Reina Herbal Café sama sekali tak terlihat seperti warung jamu. Desain interior ruangan di sana menghadirkan kesan santai, alami namun tetap modern. Menyediakan fasilitas internet gratis dengan WiFi, pengunjung juga dipersilahkan untuk berlama-lama di sana.

Jika ingin menikmati sajian berbeda dari segelas jamu, pengunjung dapat datang Reina Herbal Café pada pukul 10.00 WIB hingga 23.00 WIB. Segelas jamu dapat dinikmati dengan merogoh kocek minimal Rp10.000.

Bakso Kota Cak Man

Bakso Kota Cak Man Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Tak jauh dari Reina Herbal Café, sekitar 100 meter ke arah barat dapat dijumpai gerai Bakso Kota Cak Man. Berbeda dengan bakso yang umum dijumpai di Kota Solo, Bakso Kota Cak Man merupakan usaha waralaba yang berpusat di Malang, Jawa Timur yang menawarkan bakso dengan bentuk yang variatif.
Kristyas, pengelola tempat itu menjelaskan seperti halnya bakso malang lainnya, Bakso Kota Cak Man juga menyuguhkan bakso yang lebih variatif dari pada bakso solo pada umumnya.
“Bakso solo umumnya hanya bakso halus dan bakso kasar. Sedangkan di Bakso Kota Cak Man itu ada bakso goreng, bakso bakar, bakso jumbo halus, bakso jumbo urat, bakso kotak pedas dan bentuk-bentuk lainnya,” jelas Kris. Rabu (10/12/2014).

Advertisement

Satu hal lain yang membedakan Bakso Kota Cak Man dengan bakso solo adalah cara memesannya. Pengunjung di Bakso Kota Cak Man dapat memilih dan mengambil sendiri bakso mana saja yang mereka inginkan dalam sebuah mangkuk, baru kemudian membayar di bagian kasir.

Taburan pelengkap seperti bawang goreng, acar dan daun bawang juga dapat ditambahkan sesuka hati.

Gerai Bakso Kota Cak Man di Jl. Ronggowarsito, Solo itu memang terbilang baru karena baru buka pada 3 Desember 2014 lalu. Sebagai salah satu promo untuk menarik konsumen, Bakso Kota Cak Man menawarkan paket puas dengan harga Rp15.000 per porsi.

Dalam semangkuk paket puas, pembeli akan mendapatkan segulung mi kuning, siomay, bakso kasar, bakso halus, tahu putih, dan beberapa gorengan. Gorengan di sini bukanlah semacam tempe mendoan melainkan adonan seperti siomay yang dibungkus dengan kulit pangsit dan digoreng kering.

Ratna, salah satu pengunjung yang sedang menikmati paket puas Bakso Kota Cak Man mengungkapkan cita rasa yang ditawarkan memiliki beberapa perbedaan dengan bakso solo.

“Rasa kuahnya sudah pas, kaldu ayamnya sangat terasa. Tanpa kecap dan sambal pun sudah enak. Baksonya juga kenyal tapi enggak alot, rasanya juga gurih. Sensasi yang paling beda dengan bakso solo itu di sini pakai tahu putih dan siomay pangsit,” ungkap Ratna.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati nikmatnya Bakso Kota Cak Man dapat datang ke sana pada pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB. Tak perlu takut akan kehabisan tempat, karena gerai Bakso Kota Cak Man menyediakan dua lantai sebagai tempat makan.

Advertisement

Terang Bulan Jakarta

Terang Bulan Jakarta Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Dengan warung yang sederhana tanpa menyediakan meja, Terang Bulan Jakarta yang terletak di Jl. Ronggowarsito No. 29 Solo itu tampak dikerumuni oleh sejumlah orang yang sedang menunggu pesanan terang bulan mereka.

Candra, salah satu pegawai di sana menuturkan Terang Bulan Jakarta sudah berjualan lebih dari 20 tahun. “Kami sudah jualan lebih dari 20 tahun yang lalu. Kondisinya warung kami saat pertama buka juga seperti ini, tidak ada yang berubah sampai sekarang,” tutur Candra. Rabu (10/12/2014).

Salah satu terang bulan yang paling sering dipesan di sana adalah terang bulan hitam manis. Terang bulan hitam manis adalah terang bulan dengan kulit luar kering berwarna cokelat dan bagian dalam bertekstur lembut dengan warna hitam dan memiliki rasa manis.

Pengunjung tak perlu takut karena warna hitam yang digunakan berasal dari oreo dan ketan hitam. Sebagai penyeimbang, ditambahkan pula parutan keju di bagian dalam terang bulan hitam manis tersebut.

Kholil, salah satu pembeli yang sedang mengantre di sana mengungkapkan rasa dari terang bulan di Terang Bulan Jakarta membuat dirinya ketagihan. “Manis dan gurihnya itu khas banget. Bagian luarnya kering crispy dan bagian dalamnya lembut dan manis. Sekitar seminggu sekali saya selalu datang kemari,” ungkap Kholil.

Advertisement

Bukan hanya terang bulan hitam manis, Terang Bulan Jakarta juga menawarkan pilihan rasa lain seperti rasa kacang, cokelat, keju dan kombinasi antara ketiganya. Selain keempat rasa tadi, terang bulan di sana juga dapat dipesan dalam dua ukuran, yaitu ukuran reguler untuk porsi sepuluh orang dan ukuran mini untuk porsi enam orang.

Lebih lanjut, Candra kembali menjelaskan selain terang bulan dengan empat pilihan rasa tersebut ada pula terang bulan khusus yang dibuat dengan bahan berkelas premium.

“Untuk terang bulan kelas premium kami memakai cokelat batang bernama toblerone. Harga terang bulan jenis itu juga yang paling mahal di sini,” jelas Candra.

Untuk menikmati manisnya terang bulan di Terang Bulan Jakarta pengunjung dapat datang pada pukul 17.00 WIB hingga 23.00 WIB dan perlu merogoh kocek sekitar Rp35.000  hingga Rp85.000.

Sate Ayam Pak Banjir

Sate Ayam Pak Banjir Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Berjalan sejauh 20 meter ke arah barat dari Terang Bulan Jakarta, dapat dijumpai warung lesehan sate ayam Pak Banjir. Telah berjualan sate selama lebih dari 37 tahun, pria yang akrab disapa Pak Banjir itu mengungkan dirinya adalah pedagang kaki lima yang menjual sate ayam pertama kali dan satu-satunya di sepanjang Jl. Ronggowarsito itu.

Advertisement

Selain sate ayam yang memang jualan utama di warung itu, Pak Banjir juga menjelaskan bahwa sate telur palsu juga tidak kalah populer. Telur palsu merupakan campuran dari telur ayam dan tepung gandum yang direbus baru kemudian dibentuk bulat-bulat menyerupai telur.

“Telur dan gandum dicampur air dan dituangkan ke dalam loyang. Kemudian direbus dan dibentuk bulat-bulat seukuran telur puyuh. Rasanya tidak jauh berbeda dari telur asli,” ujar Pak Banjir.

Anto, salah satu pengunjung yang datang bersama temannya mengungkapkan dirinya sering menyambangi warung sate ayam Pak Banjir.

“Kalau sedang longgar selalu menyempatkan kemari. Yang bikin ketagihan itu rasa sate telur palsunya. Selain itu bumbu kacangnya juga enak, kental dan teksturnya masih sedikit kasar. Tusukan dagingnya juga lumayan besar,” ungkap Anto.

Sate ayam Pak Banjir disajikan dalam selembar daun pisang yang dipincuk. Pincukan itu berisi lontong, delapan tusuk sate ayam dan dua tusuk sate telur palsu dengan guyuran bumbu kacang. Sebagai pelengkap disediakan pula irisan bawang merah, cabai rawit dan kubis dalam sebuah lepek.

Sajian sate ayam komplet di warung yang buka pada pukul 17.00 WIB hingga 23.00 WIB itu dapat dinikmati dengan membayar Rp15.000 untuk satu pincuknya.

Saffron Resto

Advertisement

Saffron Resto and Meatshop Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Nuansa klasik dan kesan hangat dapat dilihat ketika melintas di Jl. Ronggowarsito No. 38 Solo. Pemandangan tersebut berasal dari Saffron Resto yang menawarkan kuliner western sebagai andalannya.

Ruang makan sekilas terlihat mirip seperti kedai-kedai makan di Eropa. Dindingnya dihiasi pot-pot kecil dengan tanaman hijau dan diramaikan dengan pigura-pigura menu masakan  di Saffron Resto. Meja dan kursi juga terbuat dari kayu, sehingga menambah suasana hangat dan santai.

Tak kalah menarik, selain dapat memanjakan perut, sajian kuliner di Saffron Resto juga memanjakan mata karena ditata dengan apik dan cantik. Beberapa menu di sana adalah salad, burger, pasta, fish, poultry, meat dan dessert hingga sunday brunch.

Fandi, captain waiter di sana menjelaskan beberapa menu favorit pengunjung adalah barbeque ribs, pesto pasta, john dory with hollandaise sauce, tuna steak salsa verde, angus sirloin steak with blackpepper demi-glace, chicken creamy mushroom, grannysmith apple pie, greentea pannacota dan egg benedict.

Lebih lanjut, Fandi juga menjelaskan bahwa beberapa daging yang digunakan sebagai bahan utama sajian di Saffron Resto adalah daging impor dengan kualitas terbaik.

“Sajian kami memang berkelas, karena itu kami juga menggunakan bahan dengan kualitas terbaik. Daging sapi adalah hasil impor dari Australia, ada pula daging ikan yang kami impor dari Norwegia,” jelas Fandi.

Untuk menikmati sajian western dengan suasana kedai ala Eropa pengunjung dapat datang ke Saffron Resto pada pukul 11.00 WIB hingga 23.00 WIB. Harga yang ditawarkan juga beragam mulai dari Rp20.000 per porsi hingga Rp150.000 per porsi. (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Lanjutkan ke Warung Bakmi Pak Dul…

Warung Bakmi Pak Dul

Warung Bakmi Pak H Dul Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Di persimpangan Jl. Ronggowarsito dan Jl. Imam Bonjol, Solo terdapat Warung Bakmi Pak Dul. Nur, pemilik warung mengungkapkan bahwa Warung Bakmi Pak Dul sudah berjualan olahan bakmi selama 40 tahun.

Berbeda dengan warung sate ayam Pak Banjir yang menyediakan lesehan, Warung Bakmi Pak Dul justru menyediakan empat meja panjang dengan sejumlah kursi kayu sebagai tempat pengunjung menikmati santapan mereka.

Sajian yang ditawarkan di sana standar layaknya warung bakmi pinggir jalan seperti bakmi goreng, bakmi rebus, paklay, capcai, nasi goreng dan bestik.

Namun satu hal yang unik yaitu ada beberapa nama makanan yang mungkin tidak akan ditemui pada warung bakmi lain. Makanan dengan nama unik itu adalah anoman obong, bangjakoy, ngokecin, kamar belah dan singapur.

Nur kembali menjelaskan bahwa nama-nama unik tersebut sengaja ia pilih supaya orang penasaran kemudian memesan. Salah seorang yang penasaran dan kemudian jatuh cinta pada menu tersebut adalah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Sengaja kami buat seperti itu biar orang penasaran. Salah satu orang yang penasaran adalah Pak Jokowi. Saat masih menjabat sebagai Wali Kota, beliau sering kemari memesan semangkuk anoman obong. Awalnya Pak Jokowi juga penasaran tapi saat dicicipi, beliau langsung suka,” ujar Nur.

Sajian itu diberi nama anoman obong asalnya dari api yang muncul dari wajan saat proses memasak. Menurut Nur, api tersebut mirip dengan salah satu adegan dalam drama Ramayana, yaitu ketika Anoman membakar Negeri Alengka.

Sepintas sajian anoman obong memang mirip dengan capcai rebus, yang membedakan adalah kuah anoman obong berwarna hitam dan lebih manis. Potongan daging ayam yang digunakan juga lebih banyak dengan rasa seperti sate karena terkena api yang muncul dari wajan.

Untuk menikmati sajian di Warung Bakmi Pak Dul, pengunjung dapat datang pada pukul 17.00 WIB hingga 01.00 WIB. Harga yang ditawarkan di warung dengan tenda berwarna kuning itu mulai dari Rp20.000 per porsi hingga Rp30.000 per porsi.

Ramayana Resto

Ramayana Resto Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Tanaman dengan daun merambat tampak menghiasi atap Ramayana Resto. Restoran yang terletak di persimpangan Jl. Imam Bonjol dan Jl. Ronggowarsito, Solo itu menawarkan kuliner dengan cita rasa jawa.

Tercermin dari namanya, saat memasuki Ramayana Resto pengunjung akan melihat miniatur wayang Rama dan Sinta lengkap dengan geber yang ditempatkan di belakang meja resepsionis.

Kesan pertama saat memasuki Ramayana Resto adalah mewah dan tenang. Meski berdesain minimalis modern, nuansa jawa masih terasa kental dari warna-warna kayu pada meja, kursi dan beberapa bagian tembok.

Bagus, salah satu karyawan Ramayana Resto mengungkapkan restoran itu adalah restoran spesialis masakan jawa namun juga menyediakan beberapa masakan chinese.

“Sebelumnya kami memang berkonsentrasi pada masakan jawa. Tapi sekarang kami juga menyediakan beberapa masakan Chinese,” ungkap Bagus.

Lebih lanjut, Bagus menjelaskan terdapat empat sajian kuliner yang menjadi andalan sekaligus yang paling sering dipesan oleh pengunjung. Keempat sajian itu adalah burung dara goreng, sup buntut, sup buntut goreng dan ayam penyet.

Burung dara goreng di Ramayana Resto menggunakan bahan utama burung dara muda. Burung dara muda dipilih karena memiliki banyak lemak yang mampu membuat dagingnya menjadi sangat lembut dan gurih.

“Pada dasarnya daging burung dara memang berlemak dan lembut. Chef profesional kami menggunakan burung dara muda agar daging yang disajikan lebih empuk dan bumbunya lebih meresap,” ujar Bagus.

Ramayana Resto buka pada pukul 08.00 WIB hingga 21.00. Untuk menikmati hidangan di sana pengunjung perlu merogoh kocek minimal Rp24.000.

Tirai Bamboe Resto

Tirai Bamboe Resto Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Restoran yang terletak di Jl. Ronggowarsito No. 62, Solo itu tidak seperti restoran lain di sekitar sana. Tirai Bamboe Resto adalah restoran yang memiliki dua waktu operasi dengan dua macam menu yang berbeda.

Jika datang ke sana pada pukul 07.30 WIB hingga 15.00 WIB pengunjung akan mendapati Tirai Bambu Resto menyediakan aneka makanan yang tersaji secara prasmanan. Makanan yang disajikan pada waktu tersebut sebagian besar adalah masakan jawa seperti gudeg, sop, lodeh, oseng-oseng kacang panjang, ayam goreng dan sebagainya. Ada pula beberapa jenang seperti jenang sumsum, jenang mutiara dan ketan hitam.

“Semuanya hidangan di sini bebas dipilih dan dapat dinikmati sesuka hati. Ada masakan jawa, jenang dan beberapa chinese food. Kami menyediakan enam macam nasi pada jam 7 pagi hingga 3 sore. Ada nasi merah, nasi gurih, nasi pandan hijau, nasi kuning, nasi hainam dan nasi uduk,” ungkap Danik.

Untuk menikmati sepiring sajian prasmanan pada jam tersebut, pengunjung perlu merogoh kocek minimal Rp4.000.

Setelah lewat pukul 15.00 WIB pengunjung akan disuguhkan dengan menu aneka chinese food, dim sum dan seafood yang dapat dinikmati dengan cara memesan terlebih dahulu. Batas akhir pemesanan adalah pukul 21.30 WIB, akan tetapi restoran itu baru akan tutup sekitar dua hingga tiga jam setelah itu.

Untuk menikmati seporsi sajian pada sore hingga malam hari di Tirai Bamboe Resto, pengunjung perlu mengeluarkan uang minimal Rp12.500.

Masmbong Steak

Masmbong Steak Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Sekitar 500 meter ke arah barat dari Tirai Bamboe Resto dapat dijumpai gerai Masmbong Steak. Buka pada pukul 10.30 WIB hingga 22.00 WIB, Masmbong Steak menawarkan aneka steak original dan steak crispy.

Murni, salah satu karyawan Masmbong Steak mengungkapkan segmen pasar mereka sebagian besar adalah anak muda, sehingga harga yang dipatok juga bersahabat.

“Sebagian besar pengunjung adalah anak muda usia anak sekolah dan mahasiswa. Karena itu kami sesuaikan harganya dengan daya beli mereka,” ujar Murni.

Steak paling populer di sana adalah chicken steak crispy. Masmbong Steak menyediakan dua macam chicken steak crispy, yakni ukuran reguler dan ukuran dobel. Chicken steak crispy merupakan steak dari daging ayam yang dibalut dengan tepung dan disajikan dalam hot plate bersama kentang, wortel, kacang panjang, tomat dan guyuran kuah steak dengan rasa manis.

Selain chicken steak ada pula iga bakar, sirloin steak, tenderloin steak dan beberapa makanan ala jepang seperti yakiniku dan teriyaki. Untuk menikmati steak di Masmbong Steak, pengungjung perlu mengeluarkan uang antara Rp10.000 hingga Rp40.000.

Café Tiga Tjeret

Cafe Tiga Tjeret Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Halaman Pura Mangkunegaran yang luas terlihat membentang di depan Café Tiga Tjeret. Pepohonan yang rimbun serta lalu lintas padat Kota Solo menjadi pemandangan menarik saat duduk dan menikmati suasana di kafe itu.

Pengunjung dapat memilih kursi di bawah payung besar maupun di depan display makanan yang di desain menyerupai mini bar.

Menu yang ditawarkan di kafe itu memang cukup merakyat. Danik, chief manajer Café Tiga Tjeret mengatakan menu yang ditawarkan adalah menu khas wedangan seperti nasi bandeng, nasi oseng, tahu bacem, aneka sundukan dan bakaran. Salah satu nasi bungkus andalan Café Tiga Tjeret adalah nasi granat.

“Makanan andalan di sini adalah nasi granat. Itu adalah salah satu dari tiga macam nasi bungkus di Tiga Tjeret. Nasi putih dibungkus bersama lauk berupa sambal goreng krecek yang sangat pedas,” jelas Danik.

Selain beragam nasi bungkus dan aneka kudapan, Café Tiga Tjeret juga menawarkan minuman yang menjadi cirri khas tempat mereka. Minuman dengan nama tiga tjeret itu dibuat dari campuran jahe, kencur dan jeruk nipis yang diseduh dalam sebuah poci.

“Minuman yang menjadi icon di sini adalah wedang tiga tjeret. Racikannya wedang itu adalah jahe, kencur dan jeruk nipis. Dalam paket penyajiannya, wedang tiga tjeret disajikan menggunakan sebuah poci dan dua buah cangkir. Apabila habis boleh diisi lagi secara cuma-cuma,” ungkap Danik.

Café Tiga Tjeret dapat dikunjungi pada pukul 11.00 WIB hingga pukul 01.00 WIB. Akan tetapi jika ingin menikmati suasana lampu-lampu cantik dan aneka minuman yang komplet, sebaiknya pengunjung datang mulai pukul 16.00 WIB. Tak perlu khawatir kantong jebol, harga makanan dan minuman yang ditawarkan di Café Tiga Tjeret tak lebih dari Rp15.000.

Bakso Kadipolo

Bakso Kadipolo Jl. Ronggowarsito, Solo (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

Dari Café Tiga Tjeret, jika berjalan jauh ke arah barat maka akan dijumpai gerai Bakso Kadipolo. Letaknya di Jl. Ronggowarsito No.111, Solo tepatnya di seberang RS. PKU Muhammadiyah Solo.

Meskipun memiliki nama Bakso Kadipolo, akan tetapi kuliner yang dapat dinikmati di sana bukan hanya bakso. Ada sekitar 30 sajian lain yang disajikan secara prasmanan, sebagian besar adalah masakan jawa.

Beberapa makanan yang menjadi andalan dari sekian banyak sajian di sana adalah asem-asem iga sapi, tengkleng dan ayam penyet.

Agus, leader di Bakso Kadipolo menjelaskan asem-asem iga sapi adalah sajian yang paling populer di gerai Bakso Kadipolo untuk menu selain bakso. Rasa asam dan gurih adalah kombinasi nikmat saat masuk ke mulut.

“Menu selain bakso yang populer adalah asem-asem iga. Iga direbus hingga empuk bersama cabai, bawang, kunyit dan asam jawa baru kemudian disajikan dengan taburan bawang goreng,” ujar Agus.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan menu bakso di Bakso Kadipolo terdiri dari tiga pilihan jenis bakso yakni bakso balungan, bakso urat dan bakso halus. Bakso balungan merupakan bakso yang dibuat dari iga sapi. Sedangkan bakso urat dan bakso halus adalah bakso yang terbuat dari urat dan daging sapi, yang membedakan hanyalah teksturnya.

Untuk menikmati hidangan di Bakso Kadipolo, pengunjung dapat datang ke sana pada pukul 09.00 hingga 21.00 WIB. Harga terendah yang dibanderol di sana adalah Rp5.000 per porsi dan yang tertinggi adalah Rp25.000 per porsi. Sebagai hiburan, Bakso Kadipolo juga meghadirkan penyanyi yang membawakan lagu campursari dengan alat musik sederhana. (Himawan Ulul/JIBI/Solopos)

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif