SOLOPOS.COM - Kambing Bakar Cairo di Kedai Nasi Kebuli Mbah Sole Nru-Q. (Eni Widiastuti/JIBI/Solopos)
Kuliner Solo kali ini hadir dengan olahan Kambing Bakar Cairo di Kedai Nasi Kebuli Mbah Soleh.
Solopos.com, SOLO – Kedai Nasi Kebuli Mbah Soleh menjadi salah satu kuliner yang wajib dikunjungi di kota Solo. Selain menawarkan aneka macam olahan nasi kebuli, warung ini juga menyediakan menu baru, Kambing Bakar Cairo.
Menu yang dibanderol Rp28.000 per porsi ini disajikan dengan khas. Kambing bakar yang dihidangkan berwarna cokelat agak kehitaman. Dari aromanya sudah tercium khas daging bakar dengan cita rasa istimewe.
Di kedai Nasi Kebuli Mbah Soleh, kambing bakar itu disajikan dengan nasi putih yang diberi irisan bawang goreng. Di sampingnya terdapat satu mangkuk kecil acar, irisan mentimun, dan tomat.
Kambing Bakar Cairo ini berasa manis dan gurih. Beda dengan satai kambing, kambing bakar ini menawarkan aroma khas dan bumbu yang lebih kuat.
Daging kambing bakar ini terasa lebih nikmat ketika dimakan bebarengan dengan acar yang merupakan perpaduan dari bawang merah, cabe, irisan daun jeruk dan jeruk nipis, nanas. Rasa gurih manisnya daging berpadu dengan rasa pedas, manis dan kecut segarnya daun jeruk.
Pemilik warung Nasi Kebuli Mbah Soleh, Muhammad Rodhi, mengungkapkan daging kambing bakar yang ia tawarkan ini menggunakan resep asli Kairo. Dia memadukan olahan kambing ala Kairo dengan mengadaptasi resep masakan Jawa.
Sebelum dibakar, daging kambing telah direbus terlebih dahulu hingga setengah matang. Ketika akan dibakar, daging diolesi madu, minyak zaitun, margarin dan kecap. Perpaduan aneka bahan itulah yang membuat rasa kambing bakarnya terasa berbeda dari satai pada umumnya.