Roti gandum berbeda dengan jenis roti lainnya. Memiliki jenis serat tinggi, roti berbahan gandum baik untuk makanan diet.
Konsultan gizi, Nurwanti menyampaikan, roti gandum memiliki kandungan energi tinggi dan kandungan serat lebih baik. “Serat yang tinggi bisa menahan rasa lapar lebih lama,” katanya, Minggu (10/6).
Roti gandum pada dasarnya tidak berbeda dengan roti putih atau roti tawar pada umumnya. Soalnya, roti tawar juga terbuat dari gandum. Hanya, roti tawar terbuat dari gandum olahan yakni tepung terigu, semantara roti gandum terbuat dari tepung gandum.
Roti gandum pada dasarnya tidak berbeda dengan roti putih atau roti tawar pada umumnya. Soalnya, roti tawar juga terbuat dari gandum. Hanya, roti tawar terbuat dari gandum olahan yakni tepung terigu, semantara roti gandum terbuat dari tepung gandum.
Jika dirasakan, tekstur roti gandum dan roti tawar dapat dibedakan dengan jelas. “Roti gandum teksturnya kasar dan memiliki rasa tawar yang khas dibanding roti tawar yang kadang terasa jelas rasa manisnya,” kata Nurwanti.
Dari sisi bahan dasar pembuatnya, bahan roti tawar yakni tepung terigu merupakan hasil penggilingan biji gandum yang paling dalam. Adapun, tepung gandum merupakan hasil penggilingan biji gandum utuh yang hanya dibuang kulit luarnya saja. Dengan demikian, serat yang lebih tinggi terkandung dari tepung gandum.
Serat Tinggi
Roti gandum banyak dikonsumsi untuk diet sehat karena memiliki serat tinggi untuk membantu proses pencernaan sempurna. Dikatakan Nurwanti, kandungan serat pada roti gandum hampir enam kali lipat kandungan serat pada roti putih. “Karbohidratnya lebih rendah dari roti putih, cocok untuk diet,” ujarnya.
Konsumen roti gandum, Arum Nugraheni, 27 mengaku sejak enam bulan lalu mengonsumsi roti gandum untuk membantu program penurunan berat badan. Ia mengakui, tidak mudah membiasakan diri makan roti gandum karena rasa tawarnya. “Tetapi benar kok yang dibilang bisa membantu menahan lapar, soalnya saya sarapan hanya satu roti [lembar] saja kenyang sampai siang,” katanya Senin (11/6).
Arum menambahkan, konsumsi roti gandum disarankan dokter ahli gizi untuk membantu program penurunan berat badan. Apalagi, Arum memiliki riwayat gula darah tinggi turunan hormonal dari ibunya. “Kan karbohidratnya tidak tinggi, sehat dan ideal untuk saya yang dalam proses diet dan memiliki riwayat turunan diabetes,” lanjutnya.
Selain untuk konsumsi ideal menjaga berat badan, roti gandum merupakan makanan sehat untuk penderita diabetes, kolesterol, dan mereka yang memiliki risiko penyakit jantung. Sementara, dengan kandungan seratnya yang tinggi, jenis makanan ini cocok dikonsumsi untuk melancarkan pencernaan atau penderita sembelit.
Untuk menjaga keseimbangan kesehatan, konsumsi roti gandum dilakukan dua kali dalam sehari untuk mengganti konsumsi nasi pada siang dan malam.