SOLOPOS.COM - Ilustrasi bepergian seorang diri. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah faktor risiko yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memutuskan melakukan solo traveling. Apa sajakah? SSebelum kamu memutuskan bepergian solo, simak ulasannya di tips traveling kali ini.

Ada banyak cara untuk menghilangkan stres, salah satunya adalah dengan bepergian. Traveling merupakan aktivitas yang cocok untuk melepaskan rasa penat dan stres, bertemu dengan orang baru, menambah pengalaman, dan masih banyak lagi.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

Namun tak sedikit orang malas bepergian bersama teman atau rombongan lantaran hal itu membuat mereka tak leluasa menentukan tujuan. Alhasil mereka pun memilih untuk bepergian sendirian.

Akan tetapi solo traveling tidak selalu menyenangkan, ada beberapa risiko yang mungkin akan terjadi. Dikutip dari beberapa sumber pada Selasa (25/7/2023), berikut ini sejumlah hal yang perlu kamu pertimbangkan:

1. Risiko keamanan

Risiko keamanan jadi salah satu ancaman bagi kaum hawa yang sedang melakukan solo traveling. Apalagi jika tengah mendatangi kawasan yang rawan akan kekerasan hingga kejahatan, maka kamu harus lebih meningkatkan kewaspadaan.

Oleh karena itu agar kamu  terhindar dari kriminal, usahakan untuk mengenal lebih dulu daerah atau negara yang akan jadi tujuan kamu.

2. Merasa asing

Risiko solo traveling berikutnya adalah perasaan terasing dan sendirian. Bagi beberapa orang mungkin solo traveling bukanlah hal yang sulit karena mereka sudah terbiasa bepergian sendirian. Tapi bagi kamu yang baru saja mencoba solo traveling, mungkin akan membutuhkan adaptasi karena berada di tempat asing.

3. Pengeluaran lebih banyak

Risiko berikutnya dari solo traveling adalah pengeluaranmu bisa jadi lebih banyak. Sebab saat bepergian sendirian, kamu harus menanggung seluruh biaya sendirian. Sedangkan saat bepergian bersama teman-teman kamu, kamu bisa sharing pengeluaran salah satunya pengeluaran untuk kamar hotel.

4. Merasa kesepian

Sebagian orang memilih solo traveling untuk healing, dan menjauhi segala aktivitas padat yang membuat stres. Namun ternyata solo traveling tak selamanya menyenangkan. Sebagian solo traveler akan merasakan kesepian, ketika sedang pergi liburan. Di mana tidak ada seseorang untuk berbagi cerita, hingga diskusi saat sendirian di tempat wisata.

5. Adanya risiko inflasi

Risiko inflasi sebenarnya tak hanya berlaku bagi mereka yang melakukan solo traveling. Hal ini juga berlaku bagi wisatawan yang hendak pergi ke luar negeri. Jadi sebelum bepergian pastikan kamu juga mengecek berita tentang kondisi perekonomian di negara yang akan kamu kunjungi.

6. Kurangnya dukungan dari teman seperjalanan

Para solo traveler seringkali mengalami kurangannya dukungan atau support dari orang lain selama perjalanan. Ketiadaan teman untuk mengobrol, berdiskusi atau membeli sesuatu di mini market membuat seorang solo traveler harus kreatif ketika melakukan berbagai hal sendirian.

7.  Harus memecahkan masalah sendiri

Faktor risiko lain yang perlu kamu pertimbangkan saat solo traveling yaitu kamu harus memecahkan masalah seorang diri lantaran kamu tak punya teman diskusi. Jika bepergian bersama teman atau rombongan maka ada orang yang akan menolong dalam berbagai kesulitan, sedangkan solo traveler mungkin akan mengalami banyak kesulitan karena tidak ada yang membantu. Ketika lapar atau lelah maka seorang solo traveler harus mengatasi kendala tersebut sendiri tanpa bantuan orang yang dikenal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya