SOLOPOS.COM - Ilustrasi sleep call. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Sering dilakukan oleh pasangan kekasih saat ini, apa itu sleep call dan apa dampak negatifnya bagi tubuh? Simak ulasannya di info sehat berikut.

Sesuai namanya istilah ini merupakan kegiatan video call atau panggilan telepon yang akan dilakukan oleh dua orang di malam hari atau biasanya sebelum tidur hingga keduanya tertidur. Tak jarang pula kegiatan ini masih berlanjut di pagi harinya.  Dalam kamus urban atau Urban Dictionary istilah sleep call memiliki makna “Menelepon seseorang dan tetap di telepon sepanjang malam saat keduanya tidur, lalu bangun keesokan paginya dan melanjutkan panggilan video seperti biasa” istilah ini muncul pada Februari 2018 lalu.

Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

Bagi banyak pasangan yang melakukan kegiatan menelepon ini beranggapan bahwa hal ini cukup bermanfaat, pasalnya kegiatan ini dapat memberikan rasa nyaman, meningkatkan suasana hati dan meningkatkan kualitas hubungan terlebih lagi bagi mereka yang melakukan hubungan jarak jauh atau long distance relationship. Karena hal inilah mereka juga beranggapan bahwa sleepcall dapat membuat tidur menjadi lebih mudah.

Meskipun kegiatan ini romantis, ternyata sleep call memiliki beberapa dampak negatif bagi kesehatan berikut ini seperti dikutip dari laman Kementerian Kesehatan pada Senin (10/7/2023) :

1. Gangguan Insomnia atau susah tidur

Ketika melakukan kegiatan menelepon ini tentunya kita akan menatap layar ponsel dalam jangka waktu yang lama disaat inilah kita dapat terpapar oleh cahaya biru yang dihasilkan kan oleh ponsel, cahaya biru ini dapat menghambat produksi hormon melatonin yang berfungsi untuk mengatur jam tidur dan mengganggu ritme sirkadian (jam biologis tubuh).

2. Menurunkan Kualitas Tidur

Bagi banyak orang tujuan sleep call mungkin untuk membuat tertidur lebih lelap. Namun nyatanya kegiatan ini dapat menurunkan kualitas tidur jika dilakukan terlalu sering.

Penggunaan ponsel sebelum tidur dapat merangsang fisiologi serta psikologi yang dapat mempengaruhi tidur. Cahaya biru yang dipancarkan oleh ponsel merupakan warna yang mirip dengan cahaya pada siang hari hal ini berdampak buruk bagi kesehatan karena tubuh akan mengira situasi disekitarnya masih siang hari dan membuat tubuh merasa lebih waspada. Padahal kondisi rilekslah yang dibutuhkan tubuh pada malam hari.

3. Meningkatkan Risiko Kanker

Dampak negatif lain sleep call lainnya adalah meningkatkan risiko kanker. Pancaran radiasi tinggi yang tak kasat mata, bersifat karsinogenik yang dapat mempengaruhi susunan saraf manusia yang akhirnya dapat menyebabkan kanker atau tumor.

Menurut Badan Internasional untuk Penelitian Kanker atau International Agency for Research on Cancer (IARC) seperti yang dikutip dari laman WHO pancaran radiasi elektromagnetik yang dihasilkan oleh ponsel berpotensi menjadi karsinogen (zat pemicu kanker) bagi tubuh.

4. Menyebabkan gangguan mata

Kebiasaan menggunakan ponsel selama berjam-jam dapat memicu computer vision syndrome, yaitu sekumpulan gejala pada mata dan leher karena penggunaan alat komunikasi yang berlebihan. Gejalanya dapat berupa rasa lelah pada mata, penglihatan kabur, mata merah, mata kering, hingga sakit kepala.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya