SOLOPOS.COM - Ilustrasi miras (favim.com)

Solopos.com, SOLO — Mencampur alkohol dengan minuman berenergi ternyata memiliki bahaya sangat besar. Begitulah yang diungkapkan oleh seorang psikolog terkemuka, Professor Peter Miller.

Dilansir Daily Mail Jumat (13/9/2013), orang yang terbiasa mengonsumsi minuman berenergi dicampur alkohol memungkinkan mereka untuk minum berlebihan dan dapat melampaui batas normal. Hal ini dapat menyebabkan keracunan hingga overdossis.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Survei menunjukkan sekitar tiga dari empat mahasiswa di Eropa dan Amerika Serikat sering mengonsumsi minuman oplosan tersebut.

Dari survei yang telah dilakukan oleh Profesor Peter Miller dari Universitas Daekin, Australia ini menunjukkan mahasiswa yang sering mengonsumsi campuran dua minuman tersebut cenderung mengalami kenaikan keinginan untuk mengonsumsi lebih. Selain itu biasanya mereka berperilaku lebih agresif dan cenderung grusa-grusu.

Survei yang dilakukan Prof. Peter ini, membandingkan antara minuman beralkohol dicampur minuman berenergi dengan secangkir kopi kental, keduanya memiliki takaran yang sama. Dan hasilnya, 40 persen orang yang sering mabuk dengan mencampur minuman mereka, memiliki risiko untuk keracunan lebih banyak.

Hal ini dikarenakan alkohol dan minuman berenergi memiliki kandungan yang jika digabungkan dapat menyebabkan kerusakan organ dalam.

“Hal ini harus diperhatikan oleh produsen pembuat minuman berenergi, karena bukan nya memberi tambahan kekuatan, namun bisa jadi malah membunuh,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya