Lifestyle
Kamis, 2 Agustus 2012 - 09:49 WIB

OBAT HERBAL: Sari Jahe Gula Merah Usir Masuk Angin

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (ngenee.blogspot.com)

ilustrasi (ngenee.blogspot.com)

Akhir-akhir ini udara di Jogja dan sekitarnya terasa dingin pada malam hari. Saat kondisi tubuh kurang fit atau terlalu letih puasa, udara dingin akan mengganggu kesehatan. Badan akan terasa masuk angin dan minuman hangat jahe akan menghangatkan tubuh.

Advertisement

Pemerhati herbal, Sidik Raharjo mengatakan, masuk angin seringkali menampakkan gejala seperti influenza. Hanya kadang tidak disertai flu. “Kalau dari namanya sendiri diketahui masuk angin disebabkan berkumpulnya gas yang tidak merata di dalam tubuh,” katanya di Jalan Tentara Pelajar, Sleman, Rabu (1/8).

Gejala masuk angin biasanya badan demam hingga terasa kedinginan. Selain itu tubuh tidak segar dan kadang disertai pusing. Sidik mengatakan, hal tersebut biasanya dipicu suhu udara malam yang terlalu dingin, AC ruangan terlalu dingin, atau terkena angin saat tubuh tidak fit.

Advertisement

Gejala masuk angin biasanya badan demam hingga terasa kedinginan. Selain itu tubuh tidak segar dan kadang disertai pusing. Sidik mengatakan, hal tersebut biasanya dipicu suhu udara malam yang terlalu dingin, AC ruangan terlalu dingin, atau terkena angin saat tubuh tidak fit.

Jika mengalami gejala masuk angin, penanganan pertama yang bisa dilakukan adalah menghangatkan diri. Selain mengenakan baju hangat, juga bisa dilakukan dengan minum sari jahe asli. “Jahe itu kalau diminum tanpa campuran, masih alami, rasanya pedas dan hangat di dalam tubuh,” jelas dia.

Jahe, katanya, merupakan jenis tanaman umbi yang mengandung senyawa oleoresin yang lebih dikenal sebagai gingerol dan memiliki sifat sebagai antioksidan. Sifat inilah yang membuat jahe disebut-sebut berguna sebagai komponen bioaktif yang mampu meningkatkan kekebalan tubuh.

Advertisement

Selain bisa menghangatkan tubuh sekaligus meningkatkan kekebalan tubuh karena masuk angin, sari jahe juga banyak dipilih untuk mengobati beberapa penyakit. Di antaranya sakit kepala dan juga migrain dengan konsumsi rutin tiga kali sehari selama migrain. Sari jahe bisa ditambah dengan gula merah dan sedikit garam.

Dewanti, warga Nyutran, Mergangsan mengatakan, meski sederhana tetapi sari jahe memang berkhasiat menghangatkan tubuh. Selain tubuh jadi hangat, gejala sakit tenggorokan dan batuk akan hilang ketika sari jahe asli dikonsumsi. “Rasanya kan panas di tenggorokan, cocok untuk obat batuk juga, hangatnya pas di musim sekarang yang dingin,” ujar dia.

Dikatakan Dewanti, untuk memilih jahe menjadi sari herbal sehat, pengalamannya selama ini memilih jahe alami dan bukan sari jahe pabrikan atau jahe instan. Menurut dia, khasiatnya akan lebih terasa dengan meramu minuman jahe sendiri.

Advertisement

Manfaat Jahe 

1. Terkilir

– Ambil jahe lebih kurang dua ruas, cuci bersih lalu parut

Advertisement

– Tambahkan sedikit garam

– Balurkan ramuan pada bagian tubuh yang terkilir. Lakukan dua kali sehari.

2. Rematik

– Siapkan satu atau dua rimpang jahe

– Panaskan rimpang tersebut di atas api atau bara kemudian tumbuk

– Tempel tumbukan jahe pada bagian tubuh yang sakit.

Dari berbagai sumber

Advertisement
Kata Kunci : Jahe Kesehatan Kuliner
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif