SOLOPOS.COM - Ilustrasi obat. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah obat yang sebaiknya tidak diberikan kepada pasien dengue yang menjalani perawatan di rumah. Sebagaimana diketahui mereka yang terinfeksi virus ini bisa menjalani perawatan di rumah asalkan memenuhi persyaratan.

Persyaratan tersebut antara lain pasien masih bisa minum cukup, buang air kecil tiap 4 jam-6 jam, tak punya komorbid serta tidak menunjukkan tanda bahaya seperti muntah terus menerus.  Kendati demikian kita harus tahu cara perawatan pasien di rumah, simak ulasannya di info sehat kali ini.

Promosi Direksi BRI Kompak Borong Saham BBRI, Siratkan Optimisme Kinerja Perusahaan

Ketua Unit Kerja Koordinasi Infeksi & Penyakit Tropis – Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Dr. dr. Anggraini Alam, Sp.A(K) mengingatkan ada beberapa obat yang sebaiknya tidak diberikan kepada pasien dengue di rumah.

Baca Juga: Vaksin Tetravalen Kantongi Izin BPOM, Opsi Baru Pencegahan Dengue?

“Jangan mengonsumsi obat berisi asam asetilsalisilat [aspirin], asam mefenamat [ponstan], ibuprofen, obat antiinflamasi nonsteroid [NSAID] atau steroid,” kata Anggraini seperti dikutip dari Antara pada Rabu (24/8/2022).

Pasien yang sudah mengonsumsi obat ini sebelumnya diminta untuk berkonsultasi kepada dokter. Tak hanya obat-obat tersebut, antibiotik juga tidak diperlukan oleh pasien dengue yang dirawat di rumah.

Baca Juga:  Mengapa Anak Rentan Terinfeksi Dengue? Ini Penjelasannya

Pasien yang dirawat di rumah harus mendapat asupan cairan yang cukup, setidaknya minum air lebih dari lima gelas untuk remaja. Disarankan untuk tidak memberikan air tawar saja, tetapi melengkapinya dengan susu, jus buah dan cairan elektrolit isotonik alias oralit.

Air beras atau jewawut juga dapat diberikan kepada pasien dengue yang dirawat di rumah. Asupan air tawar saja bisa menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit, oleh karena itu pasien harus mendapat asupan cairan lain.

“Yang terbaik adalah air yang punya rasa karena ada elektrolit, jangan air tawar saja. Sesering mungkin berikan jadi pasien bisa pipis per 4 jam sekali,” katanya.

Setelah mengetahui obat yang sebaiknya tidak diberikan pada pasien dengue, ketahui pula obat yang boleh dikonsumsi pasien. Pasien dengue di rumah juga bisa diberi parasetamol oral dengan dosis maksimum 4 gram/hari, juga dikompres dan diseka dengan air hangat.

Baca Juga: Ini Nama Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia di Bawah 6 Tahun

Dia berpesan, jangan lupa memeriksa dan memberantas sarang nyamuk Aedes aegypty di dalam atau sekitar rumah.  Pantau terus keadaan pasien dan segera bawa pasien ke rumah sakit bila terjadi perdarahan, sering muntah, nyeri perut berat, sering mengantuk, kebingungan atau kejang, sulit bernapas dan tangan serta kaki terasa lembap, dingin dan pucat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya