Lifestyle
Jumat, 14 Oktober 2022 - 20:45 WIB

Pemilik Kolesterol Tinggi Boleh Makan Telur Asalkan Tidak Berlebihan

Newswire  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi hidangan dari telur rebus. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Ahli gizi dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Ulva Rezatiara,S.Gz.,MPH, mengatakan orang yang punya kolesterol tinggi boleh makan telur asal jumlahnya tetap sesuai batas. Bertepatan dengan Hari Telur Sedunia yang jatuh pada 14 Oktober hari ini, simak ulasannya di tips makanan sehat kali ini.

“Penderita kolesterol masih aman untuk mengkonsumsi telur dengan cacatan mengkonsumsi secukupnya atau tidak berlebihan dan tetap menjaga pola makan dan gaya hidup sehat,” kata Ulva dikutip dari Antara pada Jumat (14/10/2022).

Advertisement

Namun, dia tetap menyarankan orang yang punya penyakit kolesterol tinggi untuk berkonsultasi dulu kepada dokter sebelum makan telur agar mengetahui porsi yang tepat untuk dirinya.  Dia menjelaskan telur memang akan menyebabkan kadar kolesterol naik jika dikonsumsi secara berlebihan. Bagian kuning telur mengandung lebih banyak kolesterol dibandingkan bagian putih telur.

Baca Juga: Ilmuwan Temukan Golongan Darah Langka Disebut Er

Advertisement

Baca Juga: Ilmuwan Temukan Golongan Darah Langka Disebut Er

Dia menjelaskan telur adalah salah satu makanan bergizi dan baik untuk tubuh.  Telur mengandung protein, lemak, karbohidrat serta mineral seperti kalsium, fosfor, besi, seng dan berbagai vitamin seperti vit.A, Vit.B1, Vit.B2, dan niasin.

Untuk orang-orang dewasa yang sehat pada umumnya, batas konsumsi telur maksimal adalah satu hingga dua butir per hari, sesuai rekomendasi dari The American Heart Association.

Advertisement

Sebelumnya, Ikatan Dokter Anak Indonesia mengajak masyarakat Indonesia untuk mengonsumsi telur, bagian dari gerakan makan telur dan ikan setiap hari.

Gerakan ini dibuat untuk mengejar target pemerintah menurunkan angka kekerdilan menjadi 14 persen pada 2024.

akar nutrisi setuju bahwa protein dan vitamin dalam telur menjadikannya sebagai pilihan makanan yang sehat.  Seperti dilansir Time,  ahli diet Brigitte Zeitlin dan Ryan Maciel mengatakan telur juga kaya nutrisi termasuk biotin (yang membantu Anda mengubah makanan menjadi energi yang dapat digunakan).

Advertisement

Baca Juga: Pencinta Micin, Ketahui Nih Efek Samping Mengonsumsi MSG Berlebihan

Lalu, kolin (mikronutrien penting yang terlibat dalam metabolisme, di antara fungsi lainnya), vitamin A (penting untuk sistem kekebalan tubuh) dan lutein dan zeaxanthin (antioksidan yang membantu lindungi tubuh Anda dari radikal bebas.

Namun, apakah makan telur bisa meningkatkan kadar kolesterol?

Advertisement

Penelitian terbaru menemukan bahwa orang yang makan sekitar satu butir telur per hari memiliki tingkat risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih rendah, karena telur meningkatkan kadar kolesterol HDL “baik”, yang dapat membantu melawan penumpukan lemak di pembuluh darah.

Penelitian lain, yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, juga menemukan bahwa makan satu butir telur sehari bukanlah masalah bagi orang yang berisiko lebih besar mengalami masalah jantung dan kolesterol.

Bagaimana cara tersehat mengolah telur?

Memasak telur menjadi saran yang baik, karena bukan hanya mengurangi risiko keracunan makanan, tetapi juga membuat protein dalam telur lebih mudah dicerna dan meningkatkan bioavailabilitas biotin, kata Maciel.

Baca Juga: Begini Cara Membuat Bento Lucu untuk Bekal Anak Sekolah

“Selama Anda makan seluruh telur, Anda akan mendapatkan semua nutrisi yang ditawarkan telur,” kata Zeitlin.

Tentu saja ada cara untuk membuat telur lebih bergizi, seperti mengombinasikannya dengan sayuran. Omelet adalah cara yang bagus untuk memasukkan lebih banyak sayuran dalam makanan Anda sambil mendapatkan sumber protein yang kaya.

“Kombinasi protein dan serat akan menjaga rasa lapar untuk jangka waktu yang lebih lama,” tutur Zeitlin.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif