Nugroho Meidinata / Newswire / Nugroho Meidinata | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Doni Salmanan. (Tiktok/@ahyarwahur)
Solopos.com, SOLO — Pemotor bagi-bagi uang di jalanan yang videonya viral di media sosial ternyata adalah Doni Salmanan. Dia merupakan youtuber yang juga mendonasikan Rp1 miliar kepada Reza Arap, beberapa waktu lalu.
Hal tersebut terungkap dari unggahan pengelola akun Instagram @lambe_turah.
Baca Juga: Ini Baru Sultan! Pemotor Bagi-bagi Uang di Jalanan, Katanya Bantuan PPKM
“Bantuan PPKM dari Abang ganteng Doni Salmanan yang yang pernah viral sebelumnya yang mendonasikan Rp 1 miliar saat Reza Arap streaming di Youtube,” jelas pengelola akun Instagram @lambe_turah.
“Bantuan PPKM dari Abang ganteng Doni Salmanan yang yang pernah viral sebelumnya yang mendonasikan Rp 1 miliar saat Reza Arap streaming di Youtube,” jelas pengelola akun Instagram @lambe_turah.
Menurut pengelola akun Instagram @lambe_turah, peristiwa pemotor bagi-bagi uang di jalanan itu terjadi di Bandung, Jawa Barat.
Baca Juga: Asyik Tonton Ikatan Cinta saat PPKM Darurat, Mahfud MD Soroti Jalan Ceritanya yang Muter-muter
Lalu siapa sebenarnya Doni Salmanan?
Baca Juga: Ini yang Harus Diperhatikan Saat Isolasi Mandiri Covid-19, Jangan Sampai Terlewat!
Dikutip dari Inews.id, Doni Salmanan dikenal sebagai youtuber dan juga trading saham.
Di usianya 23 tahun, dia mampu membeli mobil Lamborghini. Pria kelahiran Bandung, Oktober 1998 ini mengaku hanya lulusan sekolah dasar (SD).
Baca Juga: Sebelum Positif Corona, Style Gibran Pakai Celana Retro Inggris Ini Curi Perhatian
Sebelum sukses seperti sekarang, pemotor yang bagi-bagi uang di jalanan Bandung ini sempat menjadi kuli bangunan, tukang parkir, pelayanan restoran dan juga sales produk alat pijat.
Doni Salmanan mengatakan uang yang ia bagi-bagikan di jalanan merupakan sedekah dari subsriber kanal Youtube miliknya.
Baca Juga: Profil Nunung Srimulat, Artis Asli Solo yang Hidupi 20 Anggota Keluarga
“Uang ini adalah sedekat dari subscribe channel Youtub Doni Salmanan. Jadi bagi Anda yang ikut subscribe berarti ikut bersedekah juga,” ujar Doni.
Baca Juga: SMA Terluas dan Tertua di Indonesia Ternyata Ada di Semarang