Lifestyle
Jumat, 29 Juli 2022 - 13:00 WIB

Penelitian Ungkap Sering Tidur Siang Perbesar Risiko Kena Stroke

Mia Chitra Dinisari  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tidur siang. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Sebuah penelitian terbaru mengungkap fakta sering tidur siang justru perbesar risiko kena stroke dan tekanan darah tinggi. Penelitian itu telah dipublikasikan di Hypertension, sebuah jurnal American Heart Association dan telah dilakukan oleh sekelompok peneliti dari Central South University, Changsha, Hunan, China.

Padahal selama ini kebiasaan ini dikaitkan dengan manfaat positif bagi kesehatan. Namun jika dilakukan berlebihan justru bisa membahayakan kesehatan. Simak ulasannya di info sehat kali ini.

Advertisement

“Tidur siang yang sering lebih mungkin daripada tidur siang yang jarang untuk melaporkan keluhan tidur malam hari dan lebih cenderung laki-laki dan penduduk perkotaan, untuk melaporkan gejala yang lebih depresi, aktivitas fisik yang lebih terbatas, dan gangguan fungsional yang lebih banyak, dan lebih cenderung kelebihan berat badan,” kata studi tersebut dilansir dari Times of India dan dikutip dari Bisnis.com pada Jumat (29/7/2022).

Baca Juga: Benarkah Begadang Picu Stroke Seperti Curhatan Viral Wanita 21 Tahun?

Advertisement

Baca Juga: Benarkah Begadang Picu Stroke Seperti Curhatan Viral Wanita 21 Tahun?

Penelitian yang dipresentasikan di European Society of Cardiology Congress menemukan bahwa tidur siang yang lama lebih dari 60 menit, memperbesar risiko 30% lebih tinggi dari semua penyebab kematian termasuk kena stroke.  Selain itu diketahui kejadian penyakit kardiovaskular meningkat sebesar 34% pada mereka yang tidur siang lama.

Tidur siang memiliki beberapa manfaat kesehatan; itu dapat memberikan tubuh jumlah stres yang layak di siang hari tetapi hanya jika dilakukan dengan cara yang benar. Pakar kesehatan merekomendasikan untuk tidur siang selama beberapa menit daripada tidur berjam-jam di siang hari.

Advertisement

Para ahli mengatakan tidur siang untuk mengatasi kelelahan dan juga membuat otak tetap efisien dalam berfungsi. Durasi tidur siang yang ideal harus antara 30 menit hingga 60 menit. Alasan yang jelas mengapa orang tidur siang adalah karena mereka lelah dan satu-satunya penjelasan yang mungkin untuk kelelahan ini adalah kurang tidur pada malam hari.

Baca Juga: Benarkah Efek Samping Pil KB Picu Strok Seperti Hailey Bieber?

Penggunaan gadget, gaya hidup begadang hingga larut malam dan tidur hingga larut pagi, penggunaan obat-obatan, konsumsi alkohol berlebihan, stres berlebihan adalah beberapa alasan umum mengapa orang akhir-akhir ini tidak cukup tidur di malam hari. Banyak orang, kebanyakan workaholic, menganggap tidur sebagai buang-buang waktu dan berpikir tubuh mereka bisa berjalan meski dengan tidur yang minim.

Advertisement

Namun, perlu dipahami bahwa tidur adalah aktivitas biologis yang penting dan harus dipraktikkan secara religius. Seorang manusia dewasa membutuhkan minimal 8 jam tidur setiap hari.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Benarkah Tidur Siang Picu Tekanan Darah Tinggi dan Stroke?

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif