Solopos.com, SOLO-Keberadaan naskah kuno atau manuskrip sebagai salah satu warisan kebudayaan secara nyata memberikan bukti catatan tentang kebudayaan masyarakat di masa lalu. Naskah kuno, di samping sebagai dokumentasi budaya, juga bisa dijadikan objek pengajaran untuk mengambil nilai-nilai dan kandungan di dalamnya.
Manuskrip adalah tulisan tangan asli yang berumur minimal 50 tahun dan punya arti penting bagi peradaban, sejarah, kebudayaan dan ilmu pengetahuan. Definisi lain, adalah karya tulis yang dibuat dengan tangan tanpa melalui alat tulis mekanik, seperti mesin tik, mesin cetak, dan komputer. Lahirnya naskah, mengutip laman museumpendidikannasional.upi.edu, Sabtu (1/4/2023), berhubungan erat dengan munculnya kecakapan tulis-baca masyarakat masa itu.