SOLOPOS.COM - Ilustrasi mengoleskan tabir surya. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Memakai sunscreen alias tabir surya identik dengan saat cuaca panas, bagaimana bila cuaca mendung atau hujan? Apakah masih perlu mengaplikasikan krim pelindung kulit dari sinar ultraviolet ini? Untuk menjaga kesehatan kulit simak ulasannya di info sehat kali ini.

Saat musim penghujan biasanya hari-hari akan mendung dan cahaya matahari menjadi lebih redup. Meski matahari tidak seterik saat cuaca panas, bukan berarti kamu tidak memerlukan tabir surya. Mungkin banyak orang yang memilih untuk tidak menggunakan tabir surya selama musim hujan karena cahaya matahari sedikit, sayangnya ini bukanlah pilihan yang tepat.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Banyak orang berasumsi bahwa kamu dapat memprediksi tingkat UV di luar hanya dengan melihat ke luar untuk melihat seberapa cerahnya atau dengan memeriksa suhu. Sayangnya, tingkat UV tidak dapat dilihat atau dirasakan, dan suhu atau awan tidak ada hubungannya dengan seberapa tinggi radiasi ultraviolet pada siang hari.

Sebenarnya saat musim hujan atau langit mendung, kita tetap perlu pakai sunscreen. Hal ini lantaran untuk melindungi kulit dari sinar UV.

Dikutip dari halodoc.com pada Kamis (18/1/2024), sinar UV atau ultraviolet adalah sinar berbahaya yang berasal dari matahari. Ia datang dalam tiga bentuk: sinar UVA, UVB, dan UVC. Sinar UVB adalah salah satu yang dapat menyebabkan kulit terbakar jika kamu terlalu lama berada di bawah sinar matahari. Sedangkan sinar UVA dapat menyebabkan keriput, penuaan dini, dan kerusakan kulit.

Paparan radiasi ultraviolet (UV) merupakan faktor risiko utama sebagian besar kanker kulit. Sinar matahari adalah sumber utama sinar UV, tetapi lampu tanning juga merupakan sumber sinar UV. Orang yang banyak mendapat paparan UV dari sumber ini adalah berisiko lebih besar terkena kanker kulit.

Meskipun sinar UV hanya merupakan sebagian kecil dari sinar matahari, sinar UV adalah penyebab utama kerusakan kulit akibat matahari. Sinar UV bisa merusak DNA sel kulit. Mengutip American Cancer Society, kanker kulit ini dimulai saat kerusakan ini memengaruhi DNA gen yang mengontrol pertumbuhan sel kulit.

SPF atau sun protection factor dari tabir surya akan menentukan tingkat perlindungan terhadap sinar UVB, sementara tabir surya spektrum luas akan membantu melindungi kamu dari sinar UVA yang berbahaya.

Berikut ini sejumlah tips menemukan sunscreen yang tepat untuk dipakai saat hujan dikutip dari reequil.com pada Kamis (18/1/2024):

1. Sifat tahan air

Kalau hujan, pilihlah tabir surya yang tahan air. Dan ya, ada tabir surya yang memiliki sifat tahan air. Formulasi seperti ini tidak menyebabkan hilangnya kelembapan pada kulit dan yang mengejutkan, tidak cepat luntur!

2. Tekstur berbasis gel

Tips pemilihan sunscreen saat musim hujan berikutnya adalah pilihlah yang berbentuk gel atau lotion. Lengketnya musim hujan cukup untuk diatasi! Mayoritas tabir surya memberikan rasa lengket dan berminyak berlebihan dalam cuaca lembap dan lembap.

Oleh karena itu, pilihlah tabir surya yang menawarkan tekstur berbasis gel. Ini memberi Anda hasil akhir yang halus dan lembut.

3. Label bertuliskan non-komedogenik

Bahan komedogenik adalah bahan yang menyumbat pori-pori dan selanjutnya menimbulkan komedo, komedo putih, dan jerawat.

Jadi carilah botol produk yang berlabel “non comedogenic”. Label ini menandakan bahwa tidak ada bahan yang dapat menyumbat pori-pori dan menjaga pori-pori kulit tetap dapat bernapas.

4. Perlindungan spektrum luas

Tips pemilihan sunscreen untuk musim hujan berikutnya adalah pilihlah tabir surya yang memberikan perlindungan luas. Sinar UVA dan UVB pada dasarnya berasal dari matahari. Dan keduanya berbahaya dengan caranya masing-masing.

Oleh karena itu, Anda memerlukan tabir surya yang melindungi Anda dari kedua jenis sinar tersebut. Jadi, carilah yang memberikan ‘perlindungan spektrum luas’.

Kini, Broad Spectrum Protection atau Sun Protection Formula (SPF) melindungi kulit Anda dari sinar UVA dan UVB. Semakin tinggi SPF, semakin besar perlindungannya. Disarankan untuk menggunakan SPF 30 atau lebih tinggi untuk menjaga kesehatan kulit Anda terhadap kulit.

5. Peringkat PA

Perhatikan pula peringkat PA.  Peringkat PA menandakan tingkat perlindungan terhadap sinar UVA, khususnya. Semakin banyak nilai plus terhadap peringkat PA, semakin defensif tabir surya tersebut. Berikut rinciannya untuk Anda

PA+ = Beberapa perlindungan UVA.

PA++ = Perlindungan UVA sedang.

PA+++ = Perlindungan UVA yang tinggi.

PA++++ = Perlindungan UVA yang sangat tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya