SOLOPOS.COM - Ilustrasi Salat Isya. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Tidak sedikit orang melaksanakan Salat Isya pada jam 02.00 dinihari atau justru dibarengkan dengan Salat Tahajud, apakah hal ini boleh dilakukan atau tidak? Simak ulasannya di tentang Islam kali ini.

Sebagaimana diketahui, Salat Isya merupakan salat yang memiliki waktu terpanjang. Sehingga banyak umat Islam yang bingung dengan waktu Salat Isya.
Ada yang melakukan salat wajib tersebut di tengah malam, mendekati subuh maupun jam 03.00 pagi.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Untuk menjawab pertanyaan apakah boleh melakukan Salat Isya pada jam 02.00 dinihari, maka Anda perlu mengetahui batas waktu salat wajib ini.  Melansir situs resmi Nahdlatul Ulama, NU online, Sabtu (26/8/2023), waktu Salat Isya dimulai sejak selesainya waktu maghrib hingga terbitnya waktu fajar sebagai pertanda waktu masuknya Salat Subuh.

Sementara itu, mengutip situs Konsultasisyariah.com, ada perbedaan pendapat antar ulama mengenai batas waktu Salat Isya. Mazhab Hanafiyah menyebutkan waktu akhir Salat Isya adalah sebelum waktu subuh tiba.

Sementara itu, Mazhab Malikiyah berpendapat, waktu salat isya batasnya adalah sepertiga atau pertengahan malam. Tetapi, jika dilakukan sebelum subuh, salatnya tetap sah, namun makruh.

Sedangkan menurut pendapat Mazhab Syafi’i dan Hambali, umat muslim bisa melaksanakan salat isya hingga tengah malam.  Melihat pendapat dari empat ulama di atas, Ustaz Ammi Nur Baits dalam Konsultasisyariah.com menyarankan melakukan Salat Isya sebelum pertengahan malam atau sepertiga malam dan tidak melebihi waktu pertengahan malam, kecuali jika ada halangan.

Untuk lebih meyakinkan tentang apakah boleh melakukan Salat Isya jam 02.00 dinihari, simak pula penjelasan Buya Yahya dalam salah satu kajiannya. Buya Yahya menjelaskan tentang hukum Salat Isya yang dilakukan berbarengan dengan Salat Tahajud.  Buya Yahya mengatakan bahwa sebenarnya keinginan untuk mengerjakan Salat Isya di akhir waktu bersamaan dengan Salat Tahajud adalah bisikan dari setan.

Buya Yahya menyampaikan bahwa mengerjakan Salat Isya yang digabung sekalian dengan Salat Tahajud hendaknya tidak dijadikan kebiasaan.  Akan tetapi berbeda lagi jika tak sengaja ketiduran, maka mengerjakan Salat Isya yang digabung sekalian dengan Salat Tahajud diperbolehkan.

Namun bila sengaja mengerjakan Salat Isya di akhir waktu bersamaan dengan Salat Tahajud, hal itu termasuk pekerjaan yang tidak baik untuk dilakukan.

“Jangan menjadi kebiasaan tahajudnya adalah sekalian sama Isya. Kecuali Anda tertidur, itu babnya beda. Tapi kalau Anda dengan bersengaja, itu tidak baik,” ujar Buya Yahya, dikutip  dari tayangan YouTube Buya Yahya pada Sabtu (26/8/2023).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya