Lifestyle
Sabtu, 8 Mei 2021 - 22:15 WIB

Sehatkah Makan Mi Instan Saat Sahur? Ini Faktanya

Astrid Prihatini Wd  /  Newswire  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi makan mi instan (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA–Makan mi instan kerap jadi pilihan saat sahur, terutama jika waktu telah mepet. Menu ini dipilih lantaran praktis dan mudah sehingga tidak butuh waktu lama untuk mengolahnya.

Namun sebenarnya sehat enggak ya makan mi instan untuk menu sahur? Simak ulasannya di tips kesehatan kali ini. Tidak dimungkiri, mi instan memang mudah disajikan dan punya rasa yang nikmat. Tinggal dimasak di air mendidih selama beberapa menit, Anda bisa langsung menyantapnya.

Advertisement

Dengan kandungan karbohidrat yang tinggi, mi instan diharapkan bisa bikin kenyang sehingga memungkinkan seseorang untuk menahan lapar hingga waktunya berbuka puasa.

Baca Juga: Makan Kangkung Saat Sahur Bikin Ngantuk? Ini Faktanya

Sayangnya, apa yang diharapkan dari makan mi instan saat sahur tidak sejalan dengan pendapat medis. Sebab, mi instan mengandung karbohidrat sederhana yang hanya memberikan rasa kenyang selama beberapa saat.

Advertisement

Artinya, mi instan cepat menaikkan gula darah, tapi juga cepat menurunkannya. Sehingga, orang yang sahur dengan mi instan akan merasa cepat lapar.

Mi instan juga mengandung natrium atau garam yang tinggi. Padahal, natrium bersifat menarik air. Selain menyebabkan lebih cepat lapar, kondisi tersebut membuat Anda jadi lebih cepat haus setelah sahur dengan mi instan.

Daripada makan mi instan, akan lebih baik bila Anda mengonsumsi menu yang lebih sehat untuk sahur, misalnya sayur atau daging. Sebab, meski kalorinya tinggi, makanan tersebut juga bikin kenyang lebih lama karena mengandung karbohidrat kompleks yang lambat dicerna tubuh.

Advertisement

Baca Juga: Menelan Air Liur Tidak Bisa Menghilangkan Dahaga, Kok Bisa?

Bagi sebagian orang, sahur dengan mi instan bukan merupakan suatu pilihan, melainkan lebih kepada tuntutan keadaan. Jika Anda adalah salah satu orang yang “terpaksa” makan mi instan saat sahur, ada beberapa hal harus diperhatikan. Berikut ini beberapa hal yang harus Anda perhatikan seperti mengutip Klikdokter.com, Sabtu (8/5/2021):

-Lengkapi mi instan dengan lauk pauk sehat seperti ayam sebagai sumber protein dan sayuran sebagai sumber serat.
-Kurangi jumlah bumbu instan yang digunakan untuk membatasi konsumsi garam (tidak menggunakan semua bumbu yang dikemas).
-Barengi konsumsi mi instan dengan minum air putih yang banyak untuk menghindari haus dan dehidrasi.

Tentunya perlu diingat, mengonsumsi mi instan tidak boleh dilakukan terlalu sering. Alasannya, karena mi instan bisa meningkatkan risiko penyakit yang justru merugikan Anda. Batasi makan mi instan berlebihan di Bulan Puasa.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif