SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Lain dulu lain sekarang, begitu juga dengan model sepeda. Jika dulu model sepeda terkesan monoton kini sepeda hadir dengan berbagai desain dan model menarik. Tampilan warna sepeda juga tak kalah variatif sehingga bisa dipilih sesuai dengan kepribadian pengguna.

Bagi Anda yang bosan menggunakan sepeda lama dan berancang-ancang mengganti sepeda baru yang lebih trendy tukar tambah mungkin bisa menjadi solusi.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hampir sebagian besar toko sepeda di Solo menerima sistem jual beli sepeda dengan tukar tambah. Terlebih,  syaratnya mudah dan cepat.

“Dari pada sepeda lama tidak terpakai bisa tukar tambah. Syaratnya kondisi sepeda masih bagus dan sepedanya harus dibawa ke toko kami,” ujar Supervisor Toko Sepeda Rukun Makmur, Heriyanto kepada Espos, Minggu (29/4).

Menurut Heri dengan syarat yang mudah, hingga kini banyak pembeli yang tertarik menjual sepeda dengan sistem tukar tambah.

“Sepeda Seli lama atau bekas misalnya bisa laku Rp200.000 sampai Rp400.000, kadang lebih. Untuk sepeda model lain harga menyesuaikan kondisi,” katanya.

Sistem jual beli tukar tambah juga diberlakukan Toko Sepeda Liem. Pelayanan sistem penjualan seperti itu menurut pemilik toko, Setyawan, bertujuan memudahkan pembeli. Besar kecil, merek dan kondisi sepeda bekas menurutnya sangat berpengaruh terhadap harga jual.

“Ya dari pada di rumah banyak lebih baik ditukar tambah dengan yang baru. Sepeda bekas yang ditukar ke toko harganya berbeda-beda rata-rata kurang dari Rp500.000, kalau kondisinya lecet dihargai jauh lebih murah,” katanya.

Sepeda bekas yang diterima toko dari hasil tukar tambah tersebut tidak dijual di toko namun dijual ke pedagang sepeda bekas. Karena itu, pedagang sepeda second tidak pernah kehabisan stok.

“Sepeda second yang kami jual dipasok dari toko. Selama ini perputarannya seperti itu,” ujar Dwi Susanto, pegawai di toko sepeda Pasar Proliman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya