Siap-siap Ditanya Kapan Nikah, Jawab dengan Ini

Redaksi Bisnis / Akhmad Ludiyanto | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jadi jomblo tak perlu risau selalu memikirkan kapan datangnya jodoh karena jodoh atau pasangan akan datang di saat yang tepat. (ilustrasi/Freepik)

Solopos.com, JAKARTA – Biasanya, di momen kumpul keluarga di musim Lebaran ada saja yang menanyakan “kapan nikah”. Kamu tidak perlu risau, siapkan jawaban berikut ini.

Momen Lebaran merupakan momen sakral yang dilakukan umat muslim untuk saling meminta maaf satu sama lain. Momen tersebut dilakukan secara bersungguh-sungguh untuk memohon ampun atas segala kesalahan kata, dan perbuatan semasa hidup. Namun, di tengah sakralnya momen tersebut, membuat banyak orang merasa tidak nyaman terkait adanya pertanyaan yang dilontarkan oleh kerabat maupun saudara. Pertanyaan tersebut seputar kehidupan seperti pertanyaan kapan nikah, kapan segera memiliki momongan, dan pencapaian apa yang sudah didapatkan.

Dilansir dari wikihow.com dan beberapa sumber lainnya, hal tersebut membuat respons negatif, karena di tengah-tengah momen sakral dan bahagia, terdapat momen menjengkelkan yang sulit untuk dihindari.

Hal ini kembali pada masing-masing individu, terkait jawaban maupun respona atas pertanyaan tersebut.

1. Saya sedang memprioritaskan diri saya, daripada orang lain

Jawaban ini seperti terlihat santai, dan mengusung visi misi hidup, untuk memprioritaskan kebahagiaan diri sendiri terlebih dahulu.

2. Saya ingin menata kehidupan, supaya kehidupan selanjutnya berjalan lebih baik

Jawaban seperti ini memperlihatkan keinginan Anda untuk fokus menata kehidupan yang lebih baik kedepannya.

4. Saya ingin membahagiakan orang tua terlebih dahulu

Jawaban seperti ini memperlihatkan keinginan dan upaya Anda untuk membahagiakan kedua orang tua. Hal ini bisa mempertegas jawaban Anda supaya orang lain paham, mengenai tujuan dan niat baik Anda.

5. Saya cukup nyaman dengan kondisi saat ini, punya penghasilan yang cukup, dan dikelilingi oleh orang-orang baik

Jawaban seperti ini memperlihatkan jati diri Anda yang cukup atas kemampuan dan kepemilikan suatu hal yang membuat diri Anda bahagia.

6. Saya belum siap dan perlu belajar lebih banyak terkait pernikahan

Jawaban seperti ini memperlihatkan jawaban tulus dari Anda, yang sedang berusaha dan mendalami segala hal yang berkaitan dengan pernikahan. Anda akan diberikan nasihat dan banyak gambaran dari para saudara serta keluarga.

7. Saya ingin menjaga diri saya dari lelaki yang tidak bertanggung jawab

Jawaban seperti ini memperlihatkan sikap Anda yang selektif dalam memilih pasangan. Anda menempatkan posisi diri dengan baik, untuk bersanding bersama laki-laki yang sama baiknya.

8. Nanti dulu ya, jodohnya masih belum kelihatan

Pertanyaan seperti ini memperlihatkan diri Anda yang belum memiliki pasangan, dan masih mencari sosok pendamping yang tepat. Jawaban lelucon ini membuat banyak orang yang merespons dengan cara tersenyum dan tertawa.

9. Doakan yang terbaik ya

Jawaban seperti ini memperlihatkan keinginan yang tulus dan meminta doa terbaik dari sanak saudara serta keluarga. Tentunya respons yang diberikan berupa hal baik dan mendoakan yang terbaik satu sama lainnya.

10. Tunggu kabar secepatnya ya

Jawaban seperti ini memperlihatkan respon yang membuat orang lain penasaran, dan tentunya menunggu kabar tersebut. Setidaknya Anda berhasil lolos dari pertanyaan tersebut, meski di setiap tahunnya pertanyaan tersebut akan terus ada.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “10 Cara Menjawab Pertanyaan Kapan Nikah Saat Lebaran”