Astrid Prihatini Wd / Newswire / Astrid Prihatini WD | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Ilustrasi berhubungan intim. (Freepik)
Solopos.com, SOLO-Suara berisik saat berhubungan intim seperti yang didengar Darius Sinathrya ternyata ada beberapa yang jadi favorit. Ya, belum lama ini, suami Donna Agnesia itu jadi perhatian warga Twitter gara-gara cuitannya.
Dalam cuitannya, Darius Sinathrya mengaku mendengar suara berisik orang berhubungan intim saat dia menginap di sebuah hotel. Tak sedikit warganet juga latah mengisahkan pengalaman serupa mereka.
Mengutip voi.id, Jumat (4/2/2022), berkaitan dengan suara berisik saat berhubungan intim ini, belum lama ini, situs dewasa Vivastreet melakukan survei kepada hampir 2.000 orang Inggris untuk mengetahui suara yang paling membuat bergairah dan menyebalkan. Hasil penelitian menemukan rintihan menduduki peringkat teratas untuk pria dan wanita.
Baca Juga: Darius Sinathrya Jadi Sorotan Gara-Gara Isi Cuitan, Ini Profilnya
Baca Juga: Darius Sinathrya Jadi Sorotan Gara-Gara Isi Cuitan, Ini Profilnya
Bicara kotor juga cukup populer, dengan 23 persen pria memilih ini sebagai suara favorit mereka dan hanya 22 persen untuk wanita. Survei ini juga menemukan bahwa napas berat adalah sesuatu yang suka didengar orang Inggris di kamar tidur.
Untuk suara seks yang paling dibenci adalah keheningan atau tidak bersuara. Hal ini berada di tempat teratas. Faktanya, sekitar 28 persen pria dan 20 persen wanita mengatakan itu adalah suara seks yang paling tidak mereka sukai.
Baca Juga: Isi Cuitan Darius Sinathrya Bikin Heboh Jagat Twitter, Kok Bisa?
Jadi, mengapa orang Inggris mengeluh dan berbicara kotor?
Dalam kasus rintihan, pendidik seks somatik bersertifikat Becky Price mengatakan itu karena suara yang lebih dalam bergetar lebih rendah di tubuh (baik untuk orang yang membuat suara dan untuk orang yang mendengarnya) dan dengan demikian dapat terhubung dengan dan meningkatkan gairah fisik kita.
Baca Juga: Gejala Ringan Omicron Tidak Berlaku bagi Manula
Mengenai pembicaraan kotor, pelatih seks dan hubungan, Alison Pilling, mengklaim bahwa ketegaran adalah cara untuk mengekspresikan keinginan kita, berbagi siapa kita, dan saling mengenal.
Hubungan antara ketakutan seks teratas pria dan kecemasan kinerja adalah apa yang digambarkan Becky sebagai indikator “bahwa pasangan Anda bosan dan hanya ingin Anda bergegas, memberi tekanan pada Anda untuk mengalami orgasme ejakulasi sesegera mungkin”.