Lifestyle
Jumat, 13 Januari 2023 - 22:45 WIB

Survei Agoda: Reuni Jadi Alasan Orang Traveling di 2023

Newswire  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bepergian naik pesawat. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Survei Travel Trend dari Agoda menunjukkan bahwa reuni dengan teman dan keluarga menjadi alasan utama orang memutuskan untuk bepergian atau traveling di tahun 2023. Bagi kamu yang berencana bepergian di tahun ini, simak ulasannya di tips traveling kali ini.

Wisatawan dari negara-negara seperti Taiwan (33 persen), Australia (31 persen), Malaysia (21 persen), dan India (21 persen) memilih untuk merencanakan perjalanan untuk reuni dengan teman atau keluarga.

Advertisement

Selain reuni, wellness atau kesehatan berupa recharging mental dan fisik menempati posisi kedua sebagai alasan orang bepergian. Wisatawan dari Thailand memilih wellness sebanyak 29 persen, Korea Selatan 25 persen, dan Singapura 25 persen.

Sementara itu, wisatawan Indonesia sendiri memiliki alasan lain mengapa mereka melakukan traveling di tahun 2023. Alasan petualangan menempati urutan tertinggi di antara wisatawan Indonesia (23 persen).

Dikutip dari Antara pada Jumat (13/1/2023), wisatawan dari negara Filipina juga menjadikan petualangan sebagai alasan tertinggi yang mereka pilih untuk bepergian di tahun ini dengan angka sebanyak 30 persen.

Advertisement

Bagi warga Jepang (44 persen), Taiwan (24 persen), dan Vietnam (23 persen), hasrat perjalanan terbesar bagi mereka adalah untuk kembali menjelajahi kuliner, seni, dan budaya.

Persentase pada wisatawan Jepang itu menjadi angka tertinggi untuk tujuan perjalanan berdasarkan dari satu negara. Angka ini empat kali lebih banyak dari Filipina, di mana hanya 11 persen yang ingin bepergian untuk menjelajahi kuliner, seni, dan budaya.

Sebagai informasi, survei Travel Trend Agoda sendiri meminta wisatawan untuk berbagi apa yang menjadi tujuan utama perjalanan mereka di tahun yang baru ini. Survei ini dilakukan pada 8-16 Juli 2022, bekerja sama dengan YouGov. Survei telah mengumpulkan responden berusia 18 tahun ke atas dengan jumlah lebih dari 10.000 wisatawan dari berbagai negara.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif