SOLOPOS.COM - Ilustrasi berdoa setelah salat. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Ketahui tata cara melaksanakan Salat Lailatul Qadar  untuk memperbanyak amalan di Bulan Ramadan. Simak ulasannya di tentang Islam ini.

Lailatul qadar merupakan salah satu keistimewaan yang diberikan Allah SWT untuk umat Nabi Muhammad SAW. Ini karena malam lailatul qadar adalah malam yang lebih utama daripada seribu bulan. Berbagai amal ibadah dianjurkan untuk mengisi malam mulia tersebut, salah satunya dengan shalat sunnah.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Wakil Sekretaris Lembaga Bahtsul Masail Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LBM PBNU) dalam tulisan Apakah Ada Shalat Malam Lailatul Qadar menjelaskan, anjuran shalat sunnah malam lailatul qadar dapat ditemukan pada bab keutamaan malam lailatul qadar kitab nasihat Durratun Nasihin fil Wa‘zhi wal Irsyad.

Berdasarkan riwayat dalam kitab Durratun Nashihin, orang yang melakukan Salat Sunah Lailatul Qadar akan diampuni dan juga kedua orang tuanya ketika ia bangun dari duduknya.

Dalam riwayat tersebut dijelaskan bahwa Allah mengutus malaikat ke surga untuk menanam pohonan, membangun istana, dan menggali sungai di surga bagi orang yang melakukan shalat sunnah lailatul qadar. (Lihat Syekh Utsman Al-Khaubawi, Durratun Nashihin fil Wa‘zhi wal Irsyad, [Daru Ihyail Kutubil Arabiyyah: tanpa tahun], halaman 285-286)

Sebelum tahu tata caranya, ketahui pula bahwa Salat Lailatul Qadar dapat dimungkinkan karena setiap orang akan melalui lailatul qadar yang terdapat pada salah satu malam di 10 akhir Ramadan. Hal ini seperti diyakini oleh mayoritas ulama Mazhab Syafi’i. Shalat pada malam lailatul qadar bahkan dapat menjadi keharusan bila dinazarkan sebagaimana keterangan berikut yang artinya: “Seandainya seseorang bernazar untuk melakukan shalat sunnah pada malam lailatul qadar, maka ia wajib menunaikan shalat tersebut setiap malam pada 10 terakhir Ramadhan karena samar (pada malam ke berapa lailatul qadar berada),” (Al-Khatib As-Syarbini, Mughnil Muhtaj ila Ma’rifati Ma’ani Alfazhil Minhaj, [Beirut, Darul Ma’rifah: 1997 M/1418 H], juz IV, halaman 483).

Berikut ini tata cara, bacaan surat, dan doa saat melaksanakan Salat Lailatul Qadar dikutip dari NU Online pada Rabu (3/4/2024):

– Membaca Surat Al-Fatihah pada rakaat pertama
– Membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 7 kali setelah Surat Al-Fatihah pada rakaat pertama
– Membaca Surat Al-Fatihah pada rakaat kedua
– Membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 7 kali setelah Surat Al-Fatihah pada rakaat kedua
– Setelah salam membaca istighfar sebanyak 70 kali

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya