SOLOPOS.COM - Ilustrasi mengantuk saat berkendara. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Tidak sedikit pemudik memilih memakai kendaraan pribadi untuk mudik pada Lebaran 2024 ini. Agar selamat sampai tujuan, ketahui sejumlah tips tidak mengantuk saat berkendara. Simak ulasannya di tips mengemudi dengan aman berikut ini.

Lebaran 1445H tak lama akan tiba hanya dengan menghitung hari. Bagi kebanyakan orang-orang yang tinggal jauh dari kampung halaman tentunya akan berkunjung untuk merayakan lebaran bersama. Orang yang mudik menggunakan kendaraan pribadi perlu memperhatikan keselamatan selama perjalanan agar sampai tujuan dengan selamat.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Ketika berkendara tak jarang seseorang merasa lelah dan mengantuk akibat menempuh perjalanan yang panjang. Hal ini dapat amat fatal jika dibiarkan. Ketika seseoran mulai mengantuk maka mereka dapat hilang fokus dan bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.

Menurut sleepfoundation.com yang dikutip pada Sabtu (30/3/2024) terdapat sejumlah tips agar tidak mengantuk saat berkendara jarak jauh berikut ini:

1. Tidur yang cukup

Kebanyakan orang dewasa berumur antara 18 tahun hingga 64 tahun diharuskan tidur setidaknya 7 jam sehari. Orang-orang umur 65 tahun lebih tua kemungkinan tidak membutuhkan terlalu banyak tidur, namun rekomendasi harian masih tetap minimal 7 jam.
Orang yang tidak mendapatkan tidur harian 7 jam beresiko lebih tinggi terlibat kecelakaan akibat mengantuk saat berkendara.

2. Hindari berkendara di waktu puncak lelah

Tips berikutnya agar tidak mengantuk saat berkendara yaitu hindari berkendara pada sore hari atau antara jam 12 siang dan 6 pagi, ketika jumlah tertinggi kecelakaan yang terkait dengan kantuk terjadi. Jika hal ini tidak memungkinkan, maka berhati-hatilah sebisa mungkin saat berada di jalan. Perhatikan tanda-tanda peringatan bahwa Anda merasa mengantuk, seperti berbelok belok di antara jalur atau menabrak garis polisi tidur di sisi jalan, dan perhatikan perilaku pengemudi lain untuk perilaku yang sama.

3. Tingkatkan kebiasaan dan praktik tidur

Ini dapat embantu memastikan jumlah tidur yang cukup berkualitas tinggi setiap malam. Mempraktikkan kebersihan tidur yang baik dapat membantu seseorang merasa lebih awas dan telah istirahat dengan baik pada pagi hari. Aspek kunci dari kebiasaan tidur yang baik meliputi:

-Waktu tidur yang konsisten: Anda harus berusaha untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, termasuk di akhir pekan dan saat Anda sedang bepergian.

-Optimalkan ruang tidur: Kamar tidur terbaik untuk tidur berkualitas tinggi adalah gelap dan tenang. Suhu ruangan juga penting. Banyak ahli setuju bahwa 18,3 derajat Celsius adalah suhu tidur ideal untuk kebanyakan orang.

-Jauhkan elektronik portabel dari kamar tidur: Ponsel, komputer dan tablet, serta televisi semuanya mengeluarkan cahaya biru yang dapat mengganggu tidur. Anda dapat menggunakan layar anti cahaya biru yang mungkin sudah terpasang di ponsel/tablet Anda untuk menguranginya. Sebagai tindakan pencegahan tambahan, jangan menggunakan perangkat-perangkat ini dalam waktu 30 menit sebelum tidur.

-Hindari kafein sebelum tidur: Kafein dapat mengganggu tidur Anda, jadi sebaiknya hindari makanan dan minuman yang mengandung kafein di sore hari atau malam hari.

-Praktikkan kebiasaan sehat: Olahraga teratur di siang hari dan pola makan yang sehat dapat meningkatkan kemungkinan tidur yang nyenyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya