SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Healthmeup.com)

Tips hidup sehat kali ini mengupas soal manfaat tidur. Kurang tidur ternyata bisa menyebabkan obesitas.

Solopos.com, JAKARTA — French National Institute of Sleep and Vigilance belum lama ini merilis penelitian terbaru mengenai tidur. Studi dari Prancis menyebutkan bahwa kurang tidur juga memiliki hubungan dengan obesitas atau kegemukan.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Tidur yang ideal membutuhkan waktu sekitar tujuh-delapan jam sehari. Studi yang dilakukan oleh French National Institute of Sleep and Vigilance (INVS) menunjukkan terdapat peningkatan risiko kelebihan berat badan atau obesitas pada mereka yang kerap tidak bisa memenuhi kebutuhan tidurnya.

Penelitian ini disimpulkan berdasarkan pengkajian pada data 49.086 responden. Disebutkan bahwa rata-rata orang Perancis tidur 6 jam 48 menit per malam. Selain itu, 1 dari 3 orang Prancis juga dilaporkan tidur kurang dari 6 jam.

“Tidur kurang dari 6 jam dalam waktu 24 jam berarti mendekatkan diri pada risiko obesitas, penyakit jantung, kecelakaan dan depresi,” ujar salah satu peneliti, Damien Léger, seperti dikutip dari News Max Health, Senin (30/3/2015) sebagaimana dikutip dari Detik.

Pada catatan terkait, para peneliti mengamati hubungan yang signifikan antara diet dan kesehatan tidur. Sebagai contoh, pengidap insomnia laki-laki yang disurvei lebih sedikit mengonsumsi buah-buahan dan sayuran, jika dibandingkan dengan mereka yang jam tidurnya sehat.

Kebiasaan tidur yang buruk juga menyebabkan  kebiasaan makan menjadi buruk, sebagian disebabkan oleh gangguan hormonal akibat kurang tidur.

Hasilnya adalah peningkatan frekuensi untuk ngemil di luar waktu makan. Hal ini mungkin salah satu alasan bahwa kurang tidur juga dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya