Solopos.com, SOLO – Jamur tiram telah dikenal selama ribuan tahun sebagai obat dan makanan yang lezat. Jamur tiram tumbuh di alam liar sepeti di pohon-pohon. Semakin banyaknya orang yang menyadari manfaat jamur tiram, kini banyak orang yang membudidayakannya.
Berikut beberapa manfaat jamur tiram sebagaimana dikutip Solopos.com, Rabu (3/9/2014), dari berbagai sumber:
Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan
– Antioksidan
Jamur tiram kaya akan antioksidan. Bahkan, menurut sebuah studi di tahun 2010 menemukan bahwa jamur tiram memiliki sifat antioksidan yang sangat tinggi untuk melindungi sel-sel dalam tubuh. Kandungan baik ini tak berubah walaupun telah dimasak sekalipun.
– Antibakteri
Menurut sebuah studi di tahun 1997 yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry tertulis senyawa benzaldehida yang ada pada jamur dapat membantu memerangi bakteri jahat dalam tubuh.
– Menurunkan Kolesterol
Jamur tiram merupakan makanan yang bagus untuk penderita obesitas (kelebihan berat badan), diabetes, dan tekanan darah tinggi. Hal itu karena jamur tiram memiliki sodium dan karbohidrat yang rendah. Jamur tiram juga mengandung statin yang merupakan obat ampuh penurun kolesterol.
– Menghentikan Pertumbuhan Sel Kanker
Ekstrak dari jamur tiram terbukti ampuh menghentikan pertumbuhan sel kanker. Ekstrak jamur tiram juga dapat merangsang sistem kekebalan tubuh. Oleh karenanya, pengobatan kanker menggunakan jamur kini banyak dilakukan.
– Mengobati Hepatitis
Jamur tiram dikenal sebagai salah satu cara yang efektif untuk menghentikan kecanduan dari produk tembakau dan melawan virus hepatitis C.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
