TIPS KESEHATAN : Minuman yang Perlu Dihindari Saat Konsumsi Obat

Tips Kesehatan kali ini mengulas soal tata cara minum obat yang baik.

Solopos.com, JAKARTA — Jenis minuman yang terlalu asam atau basa tidak dianjurkan menjadi pendamping saat Anda konsumsi obat. Mengapa? Simak tips kesehatan kali ini, Minggu (13/9/2015).

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Dokter Spesialis Anestesi, dr Dwi Pantja Wibowo, mengatakan, minuman yang biasa menjadi pendamping saat konsumsi obat, pada umumnya tidak terlalu ekstrem. Ia menyarakan agar orang yang mengonsumsi obat sebaiknya meminum air yang bersifat netral.

Hal tersebut berkaitan dengan reaksi obat yang berpotensi membahayakan kesehatan, jika dikonsumsi dengan air dengan tingkat keasaman atau basa terlalu tinggi.

“Untuk mengonsumsi obat, sebaiknya pilih minuman yang netral. Artinya tidak terlalu ekstrem, seperti terlalu asam atau basa. Seperti soda, misalnya. Sifatnya yang basa mungkin membuat obat tidak efektif dihancurkan di lambung yang bersifat asam,” jelas Pantja sebagaimana dilansir Okezone, Minggu.

Lebih lanjut, Pantja menjelaskan, minuman dari susu yang terdiri dari protein juga mungkin dihindari atau tidak dijadikan pilihan untuk mengonsumsi obat. “Bisa juga dengan membedakan minuman susu dan non-susu. Lebih pilih minuman non-susu untuk minum obat,” pungkasnya.

Selama ini, ketika berbicara minuman yang netral, air putih dirasa menjadi minuman paling ideal. Sehubungan dengan itu, air putih memang memiliki sedikitnya enam manfaat.

Sebagaimana dikutip Liputan6 dari Instyle.com, Senin (7/9/2015), air putih memberi manfaat membuat kulit tampak bersinar, kuku kuat atau tidak mudah patah, memperlambat penuaan, mempercepat proses penyembuhan luka bakar dari paparan sinar matahari, mencegah Jerawat, dan mengurangi kerontontokan rambut.