SOLOPOS.COM - ilustrasi sunscreen pada anak. (Freepik)
Solopos.com, SOLO — Di tengah cuaca panas yang melanda Indonesia, masyarakat penting untuk menggunakan sunscreen, baik orang dewasa maupun anak-anak agar tidak terpapar sinar ultraviolet (UV) yang bisa merusak kulit.
Jika terpapar sinar UV karena cuaca panas, kulit akan menjadi mudah terbakar menjadi kemerahan dan menimbulkan rasa perih, kerusakan jaringan kulit, hingga paling parah adalah kanker kulit.
Penggunaan sunscreen sendiri juga ada aturannya, yakni diaplikasikan pada area yang mudah terpapar sinar Matahari, seperti leher, kaki, wajah, hingga punggung tangan dan diulang setiap 2-3 jam sekali.
Pada anak, orang tua juga wajib memberikan sunscreen yang tujuannya sama untuk terhindar dari paparan sinar UV. Menurut dokter spesialis kulit dan kelamin RS UNS di Sukoharjo, Jawa Tengah, dr. Triasari Oktavriana, M.Sc., Sp.KK(K), di pasaran sekarang banyak pilihan sunscreen khusus yang juga diformulasikan untuk anak-anak.
Tetapi, untuk memilih sunscreen khusus anak-anak, dr. Triasari berpesan untuk memberikan produk hipoalergenik, produk yang tidak menimbulkan reaksi alergi dan biasanya tidak mengandung pewangi dan pewarna. Hal ini dikarenakan biasanya kulit anak cenderung lebih sensitif daripada kulit orang dewasa.
“Ya jadi sekarang banyak pilihan produk sunscreen untuk anak. Tidak hanya orang dewasa yang butuh sunscreen saja. Apalagi anak-anak juga banyak beraktivitas di luar,” jelas dia kepada Solopos.com pada Senin (8/5/2023).
Selain tanpa pewarna dan pewangi, dr. Triasari juga berpesan kepada orang tua untuk memberikan sunscreen minimal SPF 30 karena bisa melindungi kulit hingga 97%.
“Kami tetap menganjurkan SPF 30. Beberapa sunscreen juga bisa untuk berenang karena waterproof. Orang tua perlu memperhatikan kandungan pada sunscreen, tidak alergenik supaya kulit anak aman. Karena kulit anak cenderung sensitif. Harus ada produk yang dipastikan bebas pewangi dan pewarna,” terang dia.
Selain sunscreen untuk anak, orang tua juga bisa memberikan pelindung tambahan bagi si kecil ketika beraktivitas di luar rumah agar tidak terpapar sinar UV. Beberapa di antaranya, mengenakan topi, kacamata hitam, pakaian panjang, maupun payung.