SOLOPOS.COM - Pemulung sampah jadi sasaran amukan warga setelah dituduh mencuri dompet. (Instagram/ @fakta_bandung)
Solopos.com, SOLO — Seorang kakek-kakek pemulung sampah menjadi sasaran amukan warga setelah dituduh mencuri dompet. Salah seorang Pria yang hajar pemulung tua itu kemudian mendapat kecaman dari netizen dan viral di media sosial.
Video amukan warga kepada kakek pemulung itu diunggah di akun Instagram fakta_indo, Rabu (28/10/2021). Namun video itu hapus pihak Instagram karena dilaporkan netizen. Rekaman aksi sejumlah warga kepada pemulung itu lantas diunggah ulang di akun Instagram @fakta_bandung.
Baca Juga: Viral Kalimat Salam dari Binjai, Ternyata Video Ini Penyebabnya
“Mohon maaf, repost ulang karena video sebelumnya di-report. Kalo video yang uda disensor juga kalian report, maka kasus seperti ini tidak bisa diangkat media dan tak bisa mendapatkan keadilan,” tulis si pengunggah video.
“Mohon maaf, repost ulang karena video sebelumnya di-report. Kalo video yang uda disensor juga kalian report, maka kasus seperti ini tidak bisa diangkat media dan tak bisa mendapatkan keadilan,” tulis si pengunggah video.
Video itu menunjukkan kakek-kakek pemulung sampah yang dikerubungi warga setelah dituding mencuri dompet. Salah seorang pria memakai batik merah memaki-maki dan mendorong sang kakek yang duduk di depannya.
Baca Juga: Doa Berkendara Agar Diberikan Keselamatan Sampai Tujuan
Video kakek pemulung yang dimasa warga gegara dituding mencuri dompet itu mendapatkan puluhan ribu dan ribuan komentar dari netizen hingga Kamis (28/10/2021). Netizen pun geram dengan pria yang main hakim sendiri kepada pemulung sampah itu. “Ya Allah itu orang tua lo ya ?! Astagfirullahhaladzim tuh baju merah, bisa gak seh !! Emosi gk pakai main tangan !” tulis pengguna akun @kiky_clara.auliyah.
Baca Juga: Tata Cara Mandi Wajib Lengkap dengan Doa Bacaan Niatnya
“Ini ni yang gk ada akhlaknya sama orang tua , pada gk kasian apa hatinya ditaro dimana? Astaghfirullah,” timpal pengguna akun @yusuf.mhd56.
Lihat postingan ini di Instagram