SOLOPOS.COM - Ilustrasi air hujan jatuh di atap rumah. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Ketahui cara mencegah dan mengatasi atap bocor di musim penghujan. Tujuannya supaya penghuni rumah nyaman dan perabotan di rumah juga aman. Simak ulasannya di tips rumah kali ini.

Untuk mencegah dan mengatasi masalah tersebut, pertama-tama kamu harus mengenali titik-titik yang rawan bocor pada atap rumah. Salah satu penyebab kebocoran atap adalah adanya celah yang memudahkan air merembes masuk dan mengalir.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Titik rawan bocor yang pertama dan paling umum adalah nok bagian atas pegangan genting. Biasanya, kebocoran terjadi akibat lapisan semen untuk pegangan ini tidak kuat atau mulai retak.

Kedua, yaitu titik rawan pada genteng yang pecah. Kasus ini lumayan sering terjadi. Solusi termudah untuk mengatasi kebocoran akibat genting pecah, tentu saja dengan menggantinya dengan genteng baru.

Dikutip dari mitraruma.com pada Sabtu (4/11/2023), titik rawan bocor lainnya di musim penghujan adalah talang. Posisinya yang berada di bagian ujung jalan air membuatnya sering kali menimbulkan masalah, baik itu talang berjenis dak atau karpet. Salah satu masalahnya, yaitu kebocoran yang didasari pergerakan pada sambungan antarbangunan atau bagian-bagian talang.

Jika kebocoran terjadi di lubang pembuangan, hal ini biasa terjadi karena kesalahan pada proses pembuatan. Tukang bangunan yang kurang teliti saat memasang pipa bisa membuat air mengalir lewat celah bibir pipa dan merembes di bagian luar, bukan dalam.

Cara mencegah bocor pada talang dan atap bisa kamu atasi dengan waterproofing. Meski begitu, cara ini tak bisa digunakan begitu saja. Kamu perlu tahu kondisi keretakan talang terlebih dahulu. Jika retakannya besar, kamu akan butuh bahan tambalan seperti batuband.

Namun, jika keretakan pada talang masih terlihat kecil, polyester mesh yang berbentuk seperti kain kasa bisa digunakan untuk menambalnya. Jangan lupa untuk memastikan permukaan talang bersih sebelum menggunakan waterproofing, ya.

Setelah tahu cara mencegah atap bocor, kamu juga perlu tahu penyebabnya sebagai berikut:

1. Kerusakan material

Atap merupakan bagian dari bangunan yang terkena sinar matahari secara langsung. Setelah bertahun-tahun digunakan, genteng atap rumah tersebut cenderung akan mudah rusak dan retak.

Kerusakan tidak hanya pada genteng tetapi juga pada lembaran perekat yang menutupi sambungan, yaitu mortar yang digunakan sebagai penutup bubungan atap. Oleh karena itu, atap menjadi rentan terhadap bocor.

2. Salah saat memasang genteng

Untuk mengetahui cara mencegah atap bocor di musim hujan, kamu juga perlu tahu penyebab kebocoran yaitu salah memasang genteng. Kesalahan pada pemasangan genteng dapat menyebabkan atap bocor meski pemasangannya baru saja atau sudah lama. Kesalahan dapat dilakukan oleh teknisi saat membangun rumah. Contohnya, cara pemasangan menjadi salah karena tidak lengkapnya peralatan, sehingga genteng tidak dapat menutup atap dengan sempurna.

3. Atap tidak terawat selama bertahun-tahun

Atap bocor dapat terjadi karena daun kering atau sarang burung yang menyumbat talang pada atap. Karena atap berada di atas, sering kali pemilik rumah abai untuk merawatnya.

Kebocoran akan terasa ketika musim hujan tiba. Karena ada sumbatan pada talang tersebut, air tidak dapat mengalir secara lancar sehingga meluap dan menyebabkan kebocoran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya