Lifestyle
Sabtu, 13 Januari 2024 - 09:14 WIB

Niat Puasa Ganti atau Qadha Ramadan di Bulan Rajab

Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi berniat puasa. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Bagi umat Islam yang masih memiliki utang puasa Ramadan dianjurkan untuk segera melakukan qadha atau puasa ganti di bulan Rajab dengan diawali bacaan niat.

Berdasarkan kalender Hijriah dan keputusan Nahdlatul Ulama (NU), 1 Rajab 1445 H jatuh pada Sabtu, 13 Januari 2024. Bagi umat Islam, bulan ini termasuk istimewa karena termasuk dalam empat bulan haram, yakni Muharram, Rajab, Zulhijah, Zulkaidah, terakhir bulan Syakban.

Advertisement

“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. (QS At-Taubah:36).

Mengingat sudah bulan Rajab dan sebentar lagi umat Islam akan menyambut datangnya Ramadan, bagi yang masih memiliki tanggungan utang puasa Ramadan untuk segera melaksanakan puasa ganti atau qadha di bulan Rajab dengan didahului bacaan niat.

Mengutip laman resmi Nahdlatul Ulama (NU online), puasa qadha Ramadan niatnya dibaca pada malam hari, seperti penjelasan Syekh Sulaiman Al-Bujairimi.

Advertisement

Disyaratkan memasang niat di malam hari bagi puasa wajib seperti puasa Ramadhan, puasa qadha, atau puasa nadzar. Syarat ini berdasar pada hadits Rasulullah saw, “Siapa yang tidak memalamkan niat sebelum fajar, maka tiada puasa baginya.” Karenanya, tidak ada jalan lain kecuali berniat puasa setiap hari berdasar pada redaksi zahir hadits.”

Berikut ini bunyi niat puasa ganti atau qadha Ramadan yang bisa dilaksanakan di bulan Rajab.

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhaa’I fardhi syahri Ramadhaana lillaahi ta‘aalaa.

Advertisement

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah swt.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif